REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kolaborasi ARS University & Kecamatan Cicantayan untuk membantu mengembangkan desa wisata diperluas. Awalnya, kerja sama yang dijalin antara Ars University dan Kp Karadenan Desa Cisande Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi, terkait penyelenggaraan Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Namun, karena ARS University ingin berkontribusi dalam implementasi skema Pentahelix, khususnya bagi desa-desa yang berada dibawah Kecamatan Cicantayan, maka dilakukan penandatanganan kerja sama oleh Rektor ARS University Prof Dr Purwadhi, M Pd dan Kecamatan Cicantayan yang diwakilkan oleh Sendi Apriadi SSTP MSi sebagai Camat Cicantayan.
“Kerja sama ini awal mulanya adalah tindak lanjut dari program KKN yang telah dilakukan oleh mahasiswa kami di Kecamatan Cicantayan," ujar Purwadhi, dalam siaran persnya, Ahad (12/9).
Purwadhi mengatakan, pihaknya melihat adanya potensi besar di desa-desa yang terdapat di Kecamatan Cicantayan. Sehingga, ARS University merasa dapat membantu serta berkontribusi untuk memajukan desa-desa tersebut.
"Ini bagian dari perwujudan Kampus Merdeka sebetulnya, ditambah lagi dengan Skema Pentahelix yang juga membutuhan sinergi dan kolaborasi antara Kampus dan Desa, tentunya kami berharap kerjasama ini bisa memberikan manfaat yang baik bagi kedua belah pihak," papar Purwadhi.
Purwadhi mengatakan, mewujudkan Desa Wisata Sektor Pariwisata menjadi salah satu faktor peningkatan perekonomian dalam skala nasional. Meski sempat mengalami kemunduran ketika Pandemi Covid-19 menerjang Indonesia, namun perlahan industri ini mulai bangkit.
Bahkan, kata dia, untuk menunjang percepatan kebangkitan sektor pariwisata Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menciptakan Skema Pentahelix. Skema ini, bertujuan untuk menciptakan kolaborasi dan sinergi yang positif antara pemerintah, kampus, pengusaha, dan komunitas untuk dapat mempercepat laju pertumbuhan ekonomi nasional.
Kecamatan Cicantayan memiliki beberapa desa yang memiliki potensi untuk dapat menjadi desa wisata percontohan dengan budaya lokalnya. Salah satunya adalah Desa Cisande, yang merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Cicantayan dan termasuk menjadi 50 besar Destinasi Desa Wisata di Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2021.
Hal tersebut pun, menarik perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno yang berkunjung ke Desa Cisande belum lama ini. Disamping kunjungan yang dilakukan tentunya sosialisasi terkait skema Pentahelix pun dilakukan untuk dapat mempercepat pengembangan Desa Cisande sebagai Desa wisata, dan harapannya dapat masuk 10 besar Desa Wisata Terbaik Indonesia.
Menurut Camat Cicantayan Sendi Apriadi, kontribusi dari para mahasiswa dan dosen ARS University sangat dirasakan pihaknya. Khususnya bagi masyarakat yang ada di desa-desa Kecamatan Cicantayan.
"Harapan Bupati agar desa-desa yang ada pada Kecamatan Cicantayan dapat masuk kedalam penilaian ADWI tahun depan rasanya bukan hal yang musatahil apalagi adanya kolaborasi dengan ARS University untuk mewujudkannya," katanya.