Senin 13 Sep 2021 04:29 WIB

Mahasiswa Diminta Tingkatkan Amal Kebaikan Lewat Organisasi

Muslim negarawan adalah muslim terpuji dengan perubahan perilaku terpuji.

Rep: riga nurul iman/ Red: Hiru Muhammad
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi memberikan motivasi kepada mahasiswa yang tergabung dalam KAMMI Sukabumi di Hotel Balcony, Ahad (12/9)
Foto: istimewa
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi memberikan motivasi kepada mahasiswa yang tergabung dalam KAMMI Sukabumi di Hotel Balcony, Ahad (12/9)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Pemkot Sukabumi mendorong mahasiswa untuk tingkatkan kebaikan khususnya di masa pandemi. Di mana aksi kebaikan ini merupakan bingkai dari perilaku terpuji.

Hal ini disampaikan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi saat menghadiri pelantikan Pengurus Daerah (PD) Kesatuan Aksi Mahasiswa Islam Indonesia (KAMMI) Sukabumi periode 2021-2023 di Hotel Balcony Kota Sukabumi, Ahad (12/9). Kegiatan tersebut dihadiri Ketua PP KAMMI Bidang Perguruan Tinggi dan Mahasiswa M Khanif Nasukha, Sekjen KAMMI Jabar Arif Sibghotulloh, Ketua KAMMI Sukabumi Ujang Hidayatullah, dan perwakilan organisasi mahasiswa lainnya.

'' Sejatinya berorganisasi meningkatkan kebaikan dengan perilaku atau attitude yang baik dan terpuji,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Sejalan dengam tema kegiatan yakni Refleksi gerakan KAMMI dalam semangat muslim negarawan untuk kemajuan Sukabumi.

Sehingga kata Fahmi, upaya berkolaborasi antara satu organisasi yang satu dengan lainya harus terjalin agar kebaikan lebih massif. Dalam beroganisasi ada 3 hal yang diperhatikan yakni ASK kepanjangan dari Attitude, Skills, dan Knowledge. '' Attitude bagaimana ketika masuk organisasi mampu memperbaiki attitude, perilaku dan budaya menjadi lebih baik,'' ungkap Fahmi.

Misalnya kalau ingin menyampaikan tujuan yang baik maka lakukan dengan cara baik. Dengan kepengurusan baru KAMMI, mari buktikan dengan berkumpulnya terjadi perubahan membentuk pribadi terpuji. Muslim negarawan adalah muslim terpuji dengan perubahan perilaku terpuji.

Kedua ketrampilan, dalam rangka menigkatkan ketrampilan dalam arti berkumpulnya di organisasi meningkatkan kebaikan dan memiliki kompetensi. Ketiga pengetahuan dalam artian sukses akademik dalam meningkatkan kemampuan keilmuan.

Sehingga kata Fahmi, berlomba-lombalah dalam kebaikan dengan knowledge dibingkai dengan perilaku terpuji. Dengan kepengurusan sekarang mampu melahirkan kader terbaik yang bersinergi dengan masyarakat dengan turun ke masyarakat dan berkolaborasi dengan pemerintah dalam mengawal pembangunan.

Ketua PP KAMMI Bidang Perguruan Tinggi dan Mahasiswa M Khanif Nasukha mengatakan, harapannya kader KAMMI di daerah melakukan rekrutmen dan ikut serta dalam perubahan dan pembangunan. Intinya memberikan masukan konstruktif yang membangun dalam proses pembangunan khususnya di masa pandemi.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement