BBPOM Gelar Ajang Kreativitas Video Konten Pangan Aman
Red: Fernan Rahadi
Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Makassar menggelar kegiatan Gebyar Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Inovatif dan Ajang Kreativitas Video Konten Pangan Aman Tingkat SMP Se-Provinsi Sulawesi Selatan dan Penganugerahan Rekor MURI. | Foto: dokpri
REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Makassar menggelar kegiatan Gebyar Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Inovatif dan Ajang Kreativitas Video Konten Pangan Aman Tingkat SMP Se-Provinsi Sulawesi Selatan dan Penganugerahan Rekor MURI.
Kegiatan yang melibatkan 286 sekolah dan 2.111 peserta ini menghasilkan 1.066 konten pangan aman. Kegiatan digelar secara luring dan daring di ruang rapat pimpinan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jalan Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, belum lama ini.
Di sela-sela kegiatan, Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Makassar Hardaningsih mengungkapkan, kegiatan ini melibatkan pelajar SMP se-Sulawesi Selatan. Harapannya kegiatan ini tidak hanya melibatkan siswa-siswi tingkat SMP saja. “Untuk memperkaya pengetahuan tentang obat dan makanan, sehingga menjadikan pelajar menjadi kader dalam menjaga keamanan pangan,” ujarnya dalam siaran pers, Ahad (12/9).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Abdul Hayat Gani, motivator sekaligus founder Motivasi Indonesia (MI) Hamry Gusman Zakaria, dan Kepala Balai Besar POM di Makassar Hardaningsih.
Dalam prosesi acara, dilaksanakan pemberian penghargaan dan hadiah kepada juara lomba. Adapun juara 1 diraih oleh SMP Telkom Makassar dengan judul video “Makanan Sehat Makanan Nikmat”. Juara 2 diraih SMP 2 Galesong Utara Takalar dengan judul video “Tingkatkan Kewaspadaan/Kesadaran Masyarakat Terhadap Pentingnya Keamanan Pangan”. Sedangkan juara 3 diperoleh SMPN 2 Belopa Luwu dengan judul video “Pangan Aman Tubuh Sehat”.
Juara harapan 1 diperoleh SMPN 4 Parepare dengan judul video “Ciri-ciri Makanan yang Berbahaya”. Juara harapan 2 diperoleh SMPN 8 Sinjai dengan judul video “Mengenal Keamanan Pangan”. Juara harapan 3 diraih SMPN 29 Makassar dengan judul video “Generasi Emas Ingat Cek Klik”. Adapun penghargaan pengirim video terbanyak diberikan kepada SMP Plus Budi Utomo sebanyak 303 video.
Kegiatan didukung oleh Motivasi Indonesia (MI) dan Museum Rekor Indonesia (MURI). Acara diawali laporan Kepala Balai Besar POM di Makassar dilanjutkan pembacaan sambutan Kepala Badan POM Republik Indonesia. Setelah itu, berturut-turut rangkaian acara penayangan video inovasi Balai Besar POM di Makassar, pengumuman pemenang lomba video konten Tiktok pangan aman tingkat SMP Se-Provinsi Sulawesi Selatan, dan pemberian penghargaan dan hadiah kepada Juara Lomba.
Kemudian, acara dilanjutkan sambutan Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan yang mewakili Plt Gubernur Sulawesi Selatan. Dilanjutkan penganugerahan rekor MURI. Dalam kegiatan digelar, dialog interaktif dengan tajuk “Sharing Keberhasilan Para Juara Ajang Kreativitas Konten Pangan Aman”. Tampil sebagai narasumber Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Nielma Palamba dan Kepala Balai Besar POM di Makassar Hardaningsih . Adapun moderator acara, Koordinator Infokom Balai Besar POM di Makassar Adillah Pababbari dan PFM Ahli Madya Balai Besar POM di Makassar Erni Asnida.
Pada kesempatan tersebut, Kepala BBPOM di Makassar Hardaningsih memberikan penghargaan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Di samping itu, perwakilan MURI menyerahkan piagam penghargaan kepada Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan dan Kepala BBPOM di Makassar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
