Senin 13 Sep 2021 06:45 WIB

Dilonggarkan, Objek Wisata di Semarang Diserbu Pengunjung

Objek wisata hanya menampung 50 persen dari total kapasitas selama pembukaan.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Agus raharjo
Aktivitas wisata di kawasan obyek wisata Umbul Sidomukti, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang kembali menggeliat, setelah diberikan kelonggaran dengan ketentuan pembatasan jumlah pengunjung, Ahad (12/9).
Foto: Republika/bowo pribadi
Aktivitas wisata di kawasan obyek wisata Umbul Sidomukti, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang kembali menggeliat, setelah diberikan kelonggaran dengan ketentuan pembatasan jumlah pengunjung, Ahad (12/9).

REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN—Sejumlah objek wisata di Kabupaten Semarang diserbu pengunjung selama akhir pekan kemarin. Animo masyarakat untuk berwisata membludak menyusul pelonggaran aktivitas di daerah PPKM Level 2.

Terpantau, objek wisata Umbul Sidomukti, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, ramai diserbu pengunjung. Tingginya animo masyarakat/ wisatawan untuk menikmati liburan akhir pekan berlanjut hingga Ahad. Namun tidak semua pengunjung tersebut diizinkan masuk, mengingat pengelola masih memberlakukan sejumlah ketentuan serta pembatasan, seperti yang diatur oleh instruksi Bupati Semarang.

Antara lain pembatasan kapasitas pengunjung untuk wahana wisata maupun restoran maupun pembatasan kepada para pengunjung di bawah usia 12 tahun, atau mereka yang belum mendapatkan vaksinasi Covid-19. “Kami tidak mau mengambil risko terkait dengan ketentuan pembatasan dalam pelonggaran aktivitas kunjungan wisata, sehingga kami benar- benar ketat dalam menerapkan ketentuan tersebut ,” ujar Marketing Manager PT Panorama Agro Sidomukti, Ambarwati.

Ambarwati mencontohkan, guna membatasi animo kunjungan masyarakat yang sangat tinggi ke kawasan Pondok Kopi, pengelola terpaksa harus memberlakukan buka tutup akses bagi para pengunjung. Pada saat pondok kopi sudah penuh atau memenuhi 50 persen kapasitas, maka penutupan dilakukan di gerbang utama menuju kawasan obyek wisata Umbul Sidomukti.