REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Prof Hamka mengatakan tabiat orang Badui pada masa lalu kejam dan liar. Orang Badui akan menyerang tanpa ampun sasaranya sampai lemah tak berdaya.
"Meski demikian orang Badui sangat menghargai kemuliaan diri dan hormat pada kaum perempuan serta anak-anak," tulis Prof Hamka dalam bukunya Sejarah Umat Islam Pra Kenabian Hingga Islam di Nusantara.
Prof Hamka mengatakan, pada zaman pemerintahan Turki dan Syarif Husin orang-orang yang naik haji kerap kali bertemu dengan orang Badui yang tengah merampas. Orang Badui akan merampas barang-barang orang yang bukan dari kelompoknya ketika lewat di wilayahnya.
Prof Hamka menuturkan, ketika melakukan penyerangan mula-mula, dilepaskannya tembakan dari puncak bukit sebagai syarat untuk menyuruh kabilah itu berhenti dan tidak perlu melawan. Kalau terjadi perlawanan, mereka sangat menjaga benar agar anak-anak dan kaum perempuan jangan sampai tertembak.