REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Everton mengamankan tiga poin saat menjamu Burnley pada laga pekan keempat Liga Primer Inggris, Selasa (14/9) dini hari WIB. Sempat tertinggal lebih dulu, the Toffees bisa berbalik unggul dan menutup laga dengan kemenangan 3-1 di Goodison Park.
Tertinggal lewat gol Ben Mee pada menit ke-53, Everton mampu membalas dengan torehan tiga gol sekaligus hanya dalam interval enam menit. Tandukan Michael Keane pada menit ke-60 membawa Everton menyamakan kedudukan. Lima menit berselang, giliran Andros Townsend yang mencetak gol via sepakan dari luar kotak penalti. Demarai Gray memastikan kemenangan Everton usai memaksimalkan serangan balik pada menit ke-66.
Pelatih Everton Rafael Benitez mengatakan, catatan dua kemenangan beruntun di Goodison Park ini menunjukkan komitmen anak-anak asuhnya untuk meraih kemenangan. Terlebih, dalam dua laga tersebut, Everton selalu mampu berbalik unggul meski sempat tertinggal lebih dulu. Kendati begitu, eks pelatih Liverpool itu berharap, anak-anak asuhnya menghentikan tren kebobolan lebih dulu atau dalam posisi tertinggal.
"Setelah kebobolan, kami berusaha untuk mengubahnya dan fan mengapresiasi upaya tersebut. Saya harap, kami bisa mencetak gol dan tidak perlu kebobolan. Tentu saja, hal itu akan jauh lebih baik buat kesehatan saya," tutur Benitez seusai laga seperti dilansir Liverpool Echo, Selasa (14/8).
Kemenangan beruntun dalam dua laga kandang awal di liga musim ini menjadi awal baik buat Benitez yang ditunjuk menukangi Everton pada akhir Juni silam. Pelatih asal Spanyol itu menegaskan, kemenangan selalu memiliki makna spesial buat pelatih mana pun.
"Setiap pelatih tentu ingin meraih kemenangan. Namun, saat bisa melakukannya di laga kandang, kemenangan itu terasa lebih menyenangkan. Para pemain memberikan reaksi yang luar biasa. Tim telah bekerja dengan baik dan membuat fan senang. Setiap pemain memiliki keyakinan bisa mengubah jalannya laga," ujar Benitez.