Selasa 14 Sep 2021 12:12 WIB

Nama Selain Zulkifli Hasan Dinilai Sulit Masuk Kabinet

Qodari memprediksi Zulkifli Hasan bisa mengisi posisi menteri koordinator di kabinet.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Agus raharjo
Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan menguslkan lockdown akhir pekan untuk menangani peningkatan kasus covid-19.
Foto: istimewa/doc humas
Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan menguslkan lockdown akhir pekan untuk menangani peningkatan kasus covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, mengusulkan Dewan Kehormatan PAN Sutrisno Bachir masuk dalam kabinet pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Menanggapi itu, Direktur Eksekutif Indobrometer, M Qodari, menilai sulit bagi kader PAN lain selain Zulkifli Hasan masuk kabinet.

"Saya melihat sejauh ini memang pemerintah maunya Pak Zul yang masuk (kabinet) dan kalau bukan Pak Zul kelihatannya sulit dan ini yang menjadi kuldesak atau titik buntunya," kata Qodari kepada Republika.co.id, Selasa (14/9).

Menurutnya, adanya titik buntu itulah yang menyebabkan reshuffle sampai saat ini tertunda. Ia menilai, seharusnya dengan hadirnya Zulkifli di Istana Negara beberapa waktu lalu bersama enam ketua umum partai politik lainnya menjadi sinyal Zulkifli sudah menerima dan bersedia masuk kabinet mewakili PAN.

"Saya tidak tahu bagaimana kehadiran Pak Zul ini mengubah kebuntuan atau kuldesak yang terjadi selama ini apakah itu berarti Pak Zul yang masuk ke kabinet, atau tidak itu menarik itu kita lihat dalam reshuffle yang akan datang," ujarnya.