Rabu 15 Sep 2021 06:02 WIB

Gosens Selamatkan Atalanta dari Kekalahan Lawan Villarreal

Atalanta menahan imbang Villarreal 2-2.

Pemain Atalanta Robin Gosens (bawah) menjebol gawang Villarreal dalam pertandingan penyisihan grup Liga Champions.
Foto: AP Photo/Alberto Saiz
Pemain Atalanta Robin Gosens (bawah) menjebol gawang Villarreal dalam pertandingan penyisihan grup Liga Champions.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain asal Jerman Robin Gosens membawa Atalanta memetik satu poin ketika bermain imbang 2-2 melawan 10 pemain Villarreal dalam pertandingan Liga Champions, Rabu (15/9) dini hari WIB. Upaya pemain berusia 27 tahun itu pada 10 menit terakhir membuat tim Italia itu terhindar dari kekalahan pada laga perdana Grup F.

Tuan rumah Villarreal harus bermain dengan 10 pemain setelah gelandang asal Prancis Francis Coquelin mendapat kartu merah pada menit-menit akhir setelah menarik kaus Teun Koopmeiners. Pelatih Villarreal Unai Emery menurunkan dua pemain Argentina Geronimo Rulli dan Juan Foyth setelah laga tandang La Liga akhir pekan lalu melawan Alaves ditunda menyusul perpanjangan jendela internasional untuk kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan.

Baca Juga

Lawan Emery, Gian Piero Gasperini membuat empat perubahan dari tim yang dikalahkan Fiorentina pada Serie A pekan lalu. Juan Musso yang melakukan debut kompetisi ini dalam usia 27 tahun menggantikan Marco Sportiello di bawah mistar gawang.

Atalanta, yang baru tampil ketiga kalinya dalam Liga Champions, mendapat ganjaran atas dominasi penguasaan bolanya pada awal laga. Gelandang Swiss Remo Freuler membuka skor saat pertandingan baru berjalan enam menit. Striker asal Kolombia Duvan Zapata mengolah bola dengan baik di dalam kotak penalti dan tendangannya sedikit dibelokkan oleh Etienne Capoue sebelum Freuler membuatnya menjadi gol.

Dominasi La Dea pada pertandingan di Estadio de la Ceramica itu terhenti tujuh menit sebelum turun minum. Bek kiri Villarreal Alfonso Pedraza mengumpan gelandang Manu Trigueros di dalam kotak penalti yang dituntaskan pemain Spanyol itu untuk menyamakan kedudukan 1-1.

Tim besutan Gasperieni kembali menekan pada awal babak kedua seperti mereka lakukan pada babak pertama. Namun tendangan Zapata pada delapan menit sejak jeda hanya bisa membentur mistar gawang di atas kiper Rulli. 

Atalanta tak bisa melancarkan tekanan sehingga harus mendapatkan hukuman pada 17 menit tersisa. Freuler salah mengontrol bola di luar kotak penalti dan pemain sayap asal Belanda Arnaut Groeneveld menerkam bola dengan tendangan setengah voli yang kencang.

Gasperini mendorong timnya memburu gol penyeimbang dengan memasukkan Aleksei Miranchuk yang menggantikan Matteo Pessina dan langkah itu terbayar lunas pada tujuh menit tersisa. Josip Ilicic melepaskan umpan silang rendah ke kaki Miranchuk yang dengan lembut mengarahkan bola kepada Gosens yang dengan nyaman menaklukkan Rulli.

Tim asuhan Emery mendapatkan pukulan besar dua menit kemudian ketika gelandang Coquelin mendapatkan kartu kuning kedua. Namun tim tamu tidak dapat memaksimalkan kelebihan pemain di lini tengahnya. Sebaliknya pasukan Emery justru mencatat peluang tiga poin pada menit terakhir ketika sundulan Gerard Moreno saat injury time bisa diselamatkan Musso lewat penyelamatan luar biasa, demikian laporan AFP.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement