REPUBLIKA.CO.ID, PNOM PENH -- Kamboja pada Jumat (17/9) mulai memvaksinasi anak-anak berusia antara 6 dan 11 tahun agar siswa dapat kembali dengan aman ke sekolah, yang telah ditutup selama berbulan-bulan karena pandemi Covid-19.
Melalui siaran di Facebook, Perdana Menteri Hun Sen meresmikan kampanye vaksin anak-anak dengan suntikkan kepada cucunya dan anak-anak dari para pejabat pemerintah.
“Untuk melindungi kesehatan anak-anak dan kehidupan mereka adalah tugas kami karena kami ingin memastikan bahwa begitu mereka kembali ke sekolah, anak-anak ini dan guru mereka aman dari Covid-19,” kata Hun Sen.
Kamboja telah memvaksinasi anak-anak yang lebih tua usianya dan Hun Sen mengatakan telah memerintahkan pejabat kesehatan mempelajari apakah anak-anak berusia antara tiga dan lima tahun juga dapat divaksinasi.
Hampir 72 persen dari sekitar 17 juta orang Kamboja telah menerima setidaknya satu suntikan Covid-19 sejak vaksinasi dimulai pada Februari.
Vaksin Sinovac dan Sinopharm China menyumbang sebagian besar suntikan di negara itu. Kamboja sejauh ini telah mencatat total 102.834 kasus Covid-19 dengan 96.275 pemulihan dan 2.089 kematian.