REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Petugas pemadam kebakaran berupaya menyelamatkan pohon-pohon terbesar di dunia dari kebakaran hutan di Sierra Nevada, California. Petugas membungkus pangkal pohon sequoia tua raksasa dengan selimut tahan api.
"Pohon The General Sherman di Hutan Raksasa Taman Nasional Sequoia, beberapa sequoia lainnya, Museum Hutan Raksasa dan bangunan lainnya dibungkus untuk perlindungan terhadap kemungkinan kebakaran hebat," kata juru bicara kebakaran Rebecca Paterson, dilansir di Euronews, Jumat (17/9).
Pembungkus aluminium dapat menahan panas yang intensif untuk waktu yang singkat. Pejabat federal mengatakan mereka telah menggunakan bahan tersebut selama beberapa tahun di seluruh AS Barat untuk melindungi struktur sensitif dari api.
Di dekat Danau Tahoe, beberapa rumah yang terbungkus bahan pelindung, selamat dari kebakaran baru-baru ini, sementara yang lain di dekatnya hancur.
Menurut petugas pemadam kebakaran, The Colony Fire, salah satu dari dua kebakaran di Taman Nasional Sequoia, diperkirakan akan mencapai Hutan Raksasa, hutan 2.000 sequoia, di beberapa titik dalam beberapa hari.
The General Sherman Tree adalah pohon terbesar di dunia berdasarkan volume. Pohon ini memiliki volume 52.508 kaki kubik (1.487 meter kubik). Menurut National Park Service pohon ini tingginya 275 kaki (84 meter) dan memiliki keliling 103 kaki (31 meter) di permukaan tanah.
Inspektur Taman Nasional Sequoia dan Kings Canyon Clay Jordan menekankan pentingnya melindungi pohon-pohon besar dari kebakaran berintensitas tinggi selama pengarahan bagi petugas pemadam kebakaran.
“Riwayat kebakaran yang kuat dari api yang ditentukan di daerah itu adalah alasan untuk optimisme (pohon bisa bertahan-red)," ujar Paterson.
Sequoia raksasa beradaptasi dengan api, yang dapat membantu mereka berkembang dengan melepaskan biji dari kerucutnya dan menciptakan tempat terbuka yang memungkinkan sequoia muda untuk tumbuh. Tetapi intensitas kebakaran yang luar biasa, dipicu oleh perubahan iklim, dapat membuat pepohonan kesulitan beradaptasi. Peristiwa itu terjadi tahun lalu ketika kebakaran hutan memusnahkan 7.500 hingga 10.600 sequoia besar.