Sabtu 18 Sep 2021 21:20 WIB

In Picture: Erick Thohir Tinjau Pabrik Gula di Banyuwangi

..

Red: Edwin Dwi Putranto

Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kiri) meninjau PT Industri Gula Glenmore (IGG) yang dikelola PT Perkebunan Nusantara XII di lahan seluas 102,4 ha di Desa Karang Harjo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (18/9/2021).  (FOTO : Dok. Kementerian BUMN)

Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) saat meninjau PT Industri Gula Glenmore (IGG) yang dikelola PT Perkebunan Nusantara XII di lahan seluas 102,4 ha di Desa Karang Harjo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (18/9/2021).  (FOTO : Dok. Kementerian BUMN)

Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kiri) saat meninjau PT Industri Gula Glenmore (IGG) yang dikelola PT Perkebunan Nusantara XII di lahan seluas 102,4 ha di Desa Karang Harjo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (18/9/2021).  (FOTO : Dok. Kementerian BUMN)

Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) saat meninjau PT Industri Gula Glenmore (IGG) yang dikelola PT Perkebunan Nusantara XII di lahan seluas 102,4 ha di Desa Karang Harjo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (18/9/2021).  (FOTO : Dok. Kementerian BUMN)

Menteri BUMN Erick Thohir meninjau PT Industri Gula Glenmore (IGG) yang dikelola PT Perkebunan Nusantara XII di lahan seluas 102,4 ha di Desa Karang Harjo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (18/9/2021).  (FOTO : Dok. Kementerian BUMN)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Menteri BUMN Erick Thohir meninjau PT Industri Gula Glenmore (IGG) yang dikelola PT Perkebunan Nusantara XII saat melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (18/9/2021).

Erick didampingi oleh Direktur Utama PTPN III, Mohammad Abdul Ghani dan mantan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas saat berkunjung ke pabrik gula di lahan seluas 102,4 hektare yang terletak di Desa Karang Harjo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi.

Menurut Erick Thohir, Transformasi yang dicapai PT Industri Gula Glenmore di bawah pengelolan PT Perkebunan Nusantara XII, baik dalam segi produksi dan aplikasi teknologi modern pengolahan gula, diharapkan ikut mendorong terwujudnya swasembada gula konsumsi bagi Indonesia. 

"Dengan produksi gula yang terus meningkat dan juga aplikasi teknologi modern di industri ini, saya harap PT IGG menjadi bagian dari usaha untuk terwujudnya swasembaga gula konsumsi. Ini merupakan bagian dari ketahanan pangan. Apalagi, peta jalan mengenai realisasi swasembada gula konsumsi ke depan sudah ada dan Presiden Joko Widodo memberikan dukungan. Meski banyak tantangan, tetapi Lillahi Ta’ala kita harus jalankan," ujar Erick Thohir.

Guna mewujudkan swasembada gula konsumsi, Menteri BUMN mengatakan diperlukan kolaborasi antara rakyat dan instansi lain. Dirinya berpesan agar melibatkan tebu rakyat. 

"Saya minta libatkan tebu rakyat, dan lahan milik perhutani sehingga ada peningkatan lahan produksi dari 45 ribu hektare menjadi 85 ribu hektare, lalu secara perlahan hingga tahun 2024-2025 harus menjadi 250 ribu hektare. Jika hal itu tercapai, maka impian indonesia menjadi negara pengekspor gula akan terwujud," jelasnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement