REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Grup K-pop BTS berangkat menuju New York City, AS sebagai utusan khusus presiden, Sabtu (18/9) malam. Dengan mengenakan pakaian label Louis Vuitton, grup beranggotakan tujuh orang itu memegang paspor diplomatik berwarna merah.
BTS dijadwalkan menghadiri upacara pembukaan Sustainable Development Goals (SDG) Moment of the Decade of Action di New York pada Senin (waktu AS), bersama dengan Presiden Moon Jae-in. Dilansir Yonhap News pada Sabtu (18/9), BTS akan memberikan pidato di New York, dan memutar video klip salah satu penampilannya.
SDG Moment dirancang untuk memperkuat upaya masyarakat internasional mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Tujuan-tujuan itu dianggap sebagai cetak biru untuk memerangi kemiskinan, kelaparan, dan krisis iklim, di antara tantangan global lainnya.
Presiden Korea Selatan Moon Jae-in bertemu dengan BTS di kantor Cheong Wa Dae atau Blue House, Selasa (14/9) lalu. Presiden Moon menyerahkan sertifikat penunjukan sebagai utusan khusus untuk diplomasi publik. Dalam video yang dirilis Cheong Wa Dae, Presiden Moon memberikan sertifikat penunjukan utusan khusus, paspor diplomat, dan pulpen sebagai hadiah.
“Karena BTS telah menyampaikan pesan kenyamanan dan harapan ke seluruh dunia, kehadirannya di Majelis Umum PBB kali ini diharapkan menjadi kesempatan berarti untuk memperluas komunikasi dengan generasi masa depan di seluruh dunia, dan menarik simpati mereka pada isu-isu internasional utama," kata pernyataan resmi Cheong Wa Dae.