REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Juventus kembali bermain imbang dalam lanjutan seri A Italia musim ini. Menjamu AC Milan dinihari tadi WIB, tim asuhan Massimiliano Allegri ini sempat unggul terlebih dahulu 1-0 sebelum akhirnya disamakan 1-1.
Dilansir dari laman Football Italia, ini adalah pertama kalinya dalam 60 tahun terakhir Juventus gagal memenangkan empat putaran pembuka musim Serie A, dan mereka sekarang duduk di peringkat ke-18, dengan mengoleksi nilai dua.
Juve kini tertinggal delapan poin dari posisi terdepan musim ini, Inter Milan yang mengoleksi nilai 10. Juventus juga belum mencetak gol Serie A di babak kedua.
Qtas hasil imbang ini Allegri mengambil 'tanggung jawab' atas kesalahan pergantian pemain. Bianconeri mendominasi babak pertama, mengambil kendali melalui serangan balik Alvaro Morata, tetapi Rossoneri di tengah krisis cedera masih tumbuh saat pertandingan berlanjut dan menyamakan kedudukan melalui sundulan Ante Rebic.
Pierre Kalulu bahkan memiliki kesempatan untuk memenangkan laga bagi tim tamu di akhir pertandingan, namun digagalkan oleh penyelamatan reaksi Wojciech Szczesny.
“Meskipun babak pertama yang bagus, ketika kami menciptakan peluang dan membiarkan Milan hanya memiliki satu peluang, kami bahkan mempertaruhkan kekalahan di akhir pertandingan yang berada di bawah kendali penuh,” kata Allegri kepada DAZN.
“Sayangnya, kami kehilangan konsentrasi, determinasi, dan fokus itu. Lihat saja sudut di mana kami kebobolan gol, ada rasa puas diri. Tidak mungkin untuk memberikan laga ini setelah memegang kendali. Jelas, kita perlu membuat lebih banyak kemajuan. Lebih banyak lagi," kata Allegri menambahkan.
Mantan pelatih AC Milan ini mengatakan, pertandingan tadi tidak mengubah apa pun dalam pandangannya tentang Juventus. Ia mengatakan, Juve harus selalu tangguh.
"Anda harus bertekad, untuk membawa pulang tekel, tetap fokus. Ini adalah bagian dari proses pertumbuhan umum beberapa pemain,” kata dia.
“Saya akan mengakui bahwa saya membuat kesalahan pada pergantian pemain, saya salah. Saya seharusnya menempatkan lebih banyak pemain bertahan dan memimpin 1-0, jadi saya bertanggung jawab untuk itu," kata dia.