REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas sepak bola putri Indonesia sudah mendarat di Bandara Internasional Dushanbe, Tajikistan, pada Senin (20/9) waktu setempat. Setelah tiba, timnas putri memiliki empat hari untuk melakukan penyesuaian terhadap lapangan dan cuaca sebelum pertandingan melawan Singapura pada 24 dan 27 September 2021.
"Alhamdulillah kami tim pelatih, ofisial, dan seluruh pemain sudah tiba di Tajikistan. Sebelumnya kami sempat transit di Turki terlebih dahulu karena tidak ada penerbangan langsung ke sini. Karena ini perjalanan yang cukup panjang, maka sesampainya di sini kami akan memberikan waktu istirahat yang cukup kepada pemain untuk memulihkan kondisi dan diikuti latihan-latihan ringan nantinya,” ujar pelatih timnas, Rudy Eka Priyambada, dalam siaran persnya, Senin (20/9).
Sesampainya di bandara, para pemain beserta ofisial langsung bertolak ke Hotel Atlas, Dushanbe, untuk beristirahat terlebih dahulu, diikuti tes swab PCR dan latihan pada pukul 18.30 waktu setempat.
Sebanyak 20 pemain telah terpilih untuk memperkuat skuad Garuda Pertiwi. Indonesia tergabung di Grup C hanya bersama Singapura, setelah dua calon lawan, yakni Korea Utara dan Irak memutuskan mundur dari kompetisi. Timnas putri akan bertanding pada babak kualifikasi Piala Asia Wanita 2020.
Ikuti Whatsapp Channel Republika