REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Pandemi Covid-19 di Kabupaten Indramayu, masih terjadi, meskipun daerah kasusnya melandai dan terus menurun. Kondisi itu, setidaknya masih memengaruhi kehidupan sebagai warga dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Fenomena itulah yang kemudian mendorong Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III/Syabandar Indramayu, untuk kesekian kalinya menggelar baksos. Kegiatan baksos ini salah satunya dengan membagikan bingkisan paket sembako kepada anak anak yatim, dhuafa serta santri di empat lokasi yang berbeda.
"Sebanyak 300 paket bingkisan berisikan sembako didistribusikan bagi mereka yang berhak menerimanya," kata Kepala UPP/Syahbandar Indramayu Kant Dicky, dalam keterangannya yang disampaikan kepada Republika.co.id, Selasa (21/9).
Pemberian paket sembako ini merupakan kepedulian pihaknya di masa Pandemi Covid-19 PPKM Level 2 Kabupaten Indramayu. Selain itu, sekaligus juga memperingati rangkaian kegiatan Hari Perhubungan Nasional tahun 2021 dengan mengusung tema 'Bergerak Harmonikan Indonesia'.
Pemberian paket sembako diberikan kepada murid yatim dan dhuafa Sekolah Dasar Negeri 1 Desa Plumbon. Selain itu, paket sembako juga diberikan kepada santri serta guru di Yayasan Syarif Hidayatullah Desa Telukagung, Yayasan Rumah Yatim AR' Rahimah di Kelurahan Karanganyar Kecamatan Indramayu, dan Pesantren Darussunur Desa Terusan, Kecamatan Sindang.
Kepala Sekolah Dasar Negeri 1 Plumbon Daniah Spd sangat berterima kasih serta mengapresiasi kepada Kantor Penyelenggara Pelabuhan/Syahbandar Indramayu yang mana telah memberikan paket sembako untuk murid muridnya. "Saya bersyukur dan berterima kasih," katanya.
"Saya mendapatkan satu paket berisi sembako ini yang diberikan oleh Kantor UPP/Syahbandar Indramayu yang peduli dimasa pandemi ini
sekaligus memperingati Hari Perhubungan Nasional," ujar Samroni salah satu santri Pesantren Darussunur.