PeduliLindungi Diuji Coba di Borobudur dan Prambanan

Red: Esthi Maharani

Umat Hindu melakukan pradaksina atau berjalan mengitari Candi Prambanan di Sleman, DI Yogyakarta
Umat Hindu melakukan pradaksina atau berjalan mengitari Candi Prambanan di Sleman, DI Yogyakarta | Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) menyebutkan uji coba pembukaan destinasi Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur dan Prambanan dengan aplikasi PeduliLindungi berjalan lancar. General Manager Unit Prambanan Putro Lelono mengatakan penerapan aplikasi PeduliLindungi di kawasan Prambanan tidak mengalami hambatan.

"Untuk jaringan saat proses scan kode batang (barcode), Alhamdulillah berjalan lancar. Tidak ada gangguan jaringan di kawasan Prambanan yang sampai menghambat laju wisatawan," ujar Putro dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (21/9).

Walau begitu, lanjut dia, ada beberapa permasalahan yang ditemui di lapangan. Permasalahannya ada tiga yakni wisatawan tidak punya handphone, tidak ada kuota untuk akses internet, dan membawa anak di bawah 12 tahun.

Sementara itu, Plt General Manager Unit Borobudur dan Manohara Jamaludin Mawardi menjelaskan pada masa uji coba ini, pengunjung harus menjalani beberapa tahap pemeriksaan. Saat memasuki pintu gerbang, akan ada proses screening oleh petugas keamanan bahwa mereka harus sudah vaksin.

"Selain itu, anak di bawah usia 12 tahun belum diizinkan karena memang mereka belum divaksin. Jadi, substansinya bukan anak-anak tetapi vaksinasinya," katanya.

Salah satu wisatawan, Aini mengatakan bahwa tidak ada kendala berarti saat melakukan scan barcode di kawasan TWC Prambanan.

"Sebelumnya, kami memang sudah menyiapkan aplikasinya. Tadi, petugas di Prambanan juga membantu prosesnya dengan ramah. Jadi, semua lebih lancar," ujarnya.

Wisatawan lainnya, Dewi mengapresiasi penerapan protokol kesehatan yang dijalankan di kawasan TWC. Hal ini turut menciptakan rasa nyaman dan aman bagi wisatawan yang berkunjung.

"Protokolnya oke, tidak khawatir lah kalau mau ke sini. Memang benar-benar dijalankan protokolnya dengan benar dan rapi. Sampai kita di-tracing pakai PeduliLindungi itu luar biasa," ungkapnya.

Sementara itu, total kunjungan pada Sabtu (18/9/2021) dan Ahad (19/9) di TWC Prambanan sebanyak 643 wisatawan. Sementara di TWC Borobudur, total kunjungan 1.268 wisatawan. Sementara jumlah maksimal kunjungan sebanyak 4.000 wisatawan per harinya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


643 Wisatawan Kunjungi Prambanan Selama 2 Hari Uji Coba

Objek Wisata di Tasikmalaya Diminta Gunakan Peduli Lindungi

Pengunaan Aplikasi Pedulilindungi di Pemkot Denpasar

Satgas: PeduliLindungi Wajib untuk Perjalanan Domestik

Mataram Minta Warga Terapkan Peduli Lindungi Secara Masif

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark