REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kecepatan pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 di Provinsi Banten. Jokowi menilai persentase jumlah masyarakat yang telah mendapatkan suntikan vaksin di daerah ini sangat baik. Hal ini disampaikannya saat melakukan konferensi video bersama para pelajar di SMAN 4 Serang, pada Selasa (21/9).
“Saya kira bagus sekali di Provinsi Banten sudah dimulai pembelajaran tatap muka dan saya lihat vaksinasinya juga sangat gencar, persentasenya juga sangat bagus dan segera saja yang masih belum diselesaikan. Sehingga seluruh sekolah di Provinsi Banten bisa semuanya tatap muka dalam keadaan yang aman karena sudah dilindungi oleh vaksin,” ujar Jokowi.
Acara vaksinasi di SMAN 4 Serang ini diikuti oleh 850 siswa, yang terdiri atas 150 siswa menerima suntikan dosis pertama dan 700 siswa untuk dosis kedua. Selain SMAN 4 Serang, Presiden juga melakukan dialog melalui konferensi video dengan dua sekolah lain yaitu SMK Negeri 1 Cilegon dan SMAN 1 Ciomas.
Pada dialog tersebut, sejumlah sekolah mengungkapkan bahwa pelaksanaan PTM telah dilakukan dengan jumlah siswa terbatas. Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Cilegon, Widodo menyampaikan, pelaksanaan PTM sudah dilakukan selama dua minggu dengan jumlah peserta terbatas, yakni 50 persen dari total siswa dan diselenggarakan selama empat jam dalam sehari.
Selain melakukan peninjauan vaksinasi, Presiden juga membagikan beberapa sepeda kepada para pelajar di SMAN 4 Serang yang berhasil menjawab pertanyaan yang diajukan. Setelahnya, Presiden Jokowi juga meninjau kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan di Puskemas Singandaru, Kota Serang dan diperuntukkan bagi masyarakat Kota Serang.
Dalam acara ini turut hadir Ketua DPR RI Puan Maharani. Juga ada Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Banten Wahidin Halim, dan Wali Kota Serang Syafrudin.