Rabu 22 Sep 2021 13:25 WIB

Kadisdik Kota Bekasi Minta Guru Lebih Ketatkan Prokes

Prokes harus diperketat, terus ditingkatkan oleh gurunya dan terulakukan evaluasi.

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas medis memeriksa kesehatan pelajar Madrasah Al Husna Waziyadah sebelum vaksinasi Covid-19
Foto: ANTARA/Fakhri Hermansyah
Petugas medis memeriksa kesehatan pelajar Madrasah Al Husna Waziyadah sebelum vaksinasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) Terbatas sekolah di Kota Bekasi masih dalam pantauan. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Inayatullah mengatakan, sampai hari ini belum ada temuan kasus yang luar biasa. "Evaluasi PTMT, alhamdulillah sampai hari ini berjalan bagus dan belum ada temuan (masalah) yang luar biasa," ujar Inayatullah, Rabu (22/9).

Dari sisi kedisiplinan protokol kesehatan guru dan siswa, Inayatullah menilai uji coba PTMT berjalan baik. Namun masih perlu ditingkatkan. Dia menyebut pihak sekolah terutama guru harus melakukan evaluasi setiap harinya. "Sudah berjalan bagus, namun harus diperketat dan terus ditingkatkan oleh gurunya dan lakukan evaluasi di tiap harinya, cari yang masih perlu diperbaiki,” ujarnya. 

Baca Juga

Dengan keberhasilan uji coba PTMT tersebut, Inayatullah mengatakan, pihaknya akan mempersiapkan sekolah yang hybrid. "Saya mintakan yang mau melakukan luring harus menyampaikan persiapan kepada kami (Pemerintah Kota Bekasi) sesuai ketentuan yang ada. Tidak boleh jalan sendiri sebelum diizinkan. Nanti akan ada tim untuk melakukan review (tinjauan) persiapan agar nanti bisa aman semuanya," terangnya. 

Adapun, pihaknya sudah melakukan pengetatan, dari warga sekolah maupun para orang tua yang mengantarkan anaknya. "Saya sudah komunikasi, untuk mereka-mereka ini untuk diketatkan lagi prokesnya. Ini sudah baik yang PTMT maupun yang tidak PTM. Mari jaga kondisi ini secara gotongroyong agar semuanya berjalan dengan baik,” kata Inayatullah.

 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement