REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Ronald Koeman membuat kontroversi jelang Barcelona menghadapi Cadiz dalam lanjutan La Liga 2021/2022 yang akan digelar Jumat (24/9) dini hari WIB. Ia hanya membacakan pernyataan dalam konferensi pers, dan enggan menerima pertanyaan dari media. Koeman memang tengah berada dalam tekanan dalam beberapa pekan terakhir.
Bahkan pelatih asal Belanda itu bisa kehilangan pekerjaannya jika Blaugrana gagal untuk mengamankan hasil positif melawan Cadiz. Namun, alih-alih memberikan sesi tanya jawab, Koeman malah 'kabur' usai membacakan pernyataan.
''Klub bersama saya dalam situasi pembangunan kembali. Situasi ekonomi terkait dengan situasi lapangan. Kami sebagai staf harus membangun kembali tim tanpa melakukan investasi besar dan itu membutuhkan waktu,'' kata Koeman, dikutip dari Marca, Kamis (23/9).
Ia mengakui target realistis klub saat ini adalah menjuarai La Liga. Itu karena di Liga Champions tidak ada keajaiban yang bisa diharapkan. Hal itu menyusul kekalahan melawan Bayern Muenchen yang membuktikan Barcelona saat ini belum memiliki kualitas untuk bersaing di level Eropa.
''Tim harus didukung, dalam kata-kata dan tindakan. Saya tahu pers mengakui proses ini. Ini bukan pertama kalinya dalam sejarah hal ini terjadi,'' ucap dia.
Barcelona baru memainkan lima pertandingan di semua kompetisi musim ini. Namun imbangmelawan Athletic Club dan Granada di La Liga. Ditambah penampilan mengecewakan dalam kemenangan melawan Getafe. Kekalahan 3-0 dari Bayern Muenchen pun menimbulkan pertanyaan untuk masa depan Koeman. Karena itu ia selalu ditanya jurnalis soal masa depannya. Ia bahkan sempat kesal berkali-kali ditanya soal masa depannya.