REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atas keberhasilan dalam pengelolaan dan pengembangan sumber daya perusahaan, PT PGN Tbk sebagai Subholding Gas PT Pertamina (Persero) meraih tiga penghargaan dalam acara “Indonesia Human Capital Award (IHCA) VII Tahun 2021” yang diselengarkan oleh Economic Review. Ketiga penghargaan tersebut yaitu:
1. The Best of IHCA of The Year 2021 (Platinum Award) in Public Company
2. The Best Indonesia – HC Senior Leader of The Year 2021 in Public Company yang diberikan kepada Group Head Human Capital Management PGN, Baskara Agung Wibawa
3. For Overall Industries – Categories:
· 5th Best Company in Business Innovation
· 9th Best Company in Human Capital Architecture
· 10th Best Company in HR Technology
· 10th Best Company in Culture Integration
Dewan juri Indonesia Human Capital Award (IHCA) VII Tahun 2021 beranggotakan Perbanas Institute, NBO Group, Thomas International, Indonesia Asia Institute, Gerakan Nasional Indonesia Kompeten, Universitas Al Azhar Indonesia, Perempuan Pemimpin Indonesia, Pemimpin Nusantara Bersatu.
Pemberian penghargaan ini diselenggarakan secara offline dari Yogyakarta dan online melalui Zoominar Nasional SDM dengan tema “Managing People Collaboration through HC Data Analytics & Technology Savvy in Complex Era” pada tanggal 17 September 2021.
“Penghargaan ini merupakan apresiasi bagi PT Perusahaan Gas Negara Tbk dalam hal pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) untuk mendukung peningkatan kinerja perusahaan melalui kolaborasi dan digital experience,” tutur Direktur SDM dan Panunjang Bisnis PGN, Beni Syarif Hidayat.
Pandemi Covid-19 tidak menghentikan langkah Human Capital Management dalam mengelola dan mengembangkan Perwira PGN untuk terus maju dan berkembang dalam mencapai visi dan misi Perusahaan. “PGN beradaptasi dengan cepat terhadap penggunaan teknologi untuk mengembangan kompetensi. Meski banyak kegiatan Pendidikan dan pelatihan (diklat) dilakukan secara online, namun tetap dapat berjalan efektif menjangkau pekerja di berbagai wilayah operasi,” ujar Beni.
Beni mengungkapkan, proses learning juga lebih fleksibel dan kanal pembelajaran terbuka lebih luas. Bahkan terdapat peningakan learning hours di lingkungan Subholding Gas Grup. Pada tahun 2020, total learning hours sekitar 44.448. Terus meningkat menjadi sekitar 52.142 sampai triwulan dua 2021
Sebagai bagian dari Holding Migas, PGN juga melakukan penyelarasan program leadership. Insight dan wawasan tekait leadership terus dikembangkan. Termasuk melalui program informal seperti Leader’s Talk yang rutin menghadirkan inspirational leaders untuk berbagi insigh mengenai leadership. Selama pandemi, Leader’s Talk silaksanakan secara online.
Sebagian pelaksanaan sertifikasi untuk mengukur dan memelihara kompetensi pekerja Subholding Gas pun dilaksanakan secara online, karena kondisi pandemi yang berdampak pada keterbatasan tatap muka dan mobilitas.
Beni menambahkan, program pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia di Subholding Gas ditujukan untuk mendukung keberhasilan perusahaan. Apalagi kini perusahaan telah bertransformasi menjadi bagian dari Holding Migas Pertamina.
Human Capital Management (HCM) berperan sebagai Business Partnering untuk kegiatan strategis korporasi dan menjadi penghubung (connecting people) dalam mengintegrasikan Holding-Sub Holding. Selain itu, HCM juga memainkan peran dalam penyelarasan budaya perusahaan sesuai dengan core value BUMN yaitu AKHLAK dan harmoniasi hubungan antara manejemen dengan seluruh pekerja di Subholding Gas Group.