Jumat 24 Sep 2021 01:50 WIB

Bikin Album Saat Lockdown, Duran Duran Stres Berat

Duran Duran akan meluncurkan album baru Future Past pada Oktober.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Reiny Dwinanda
Personel band Duran Duran mengaku kesulitan berkarya di tengah pandemi. Album baru mereka selesai setelah lockdown Inggris berakhir.
Foto: EPA
Personel band Duran Duran mengaku kesulitan berkarya di tengah pandemi. Album baru mereka selesai setelah lockdown Inggris berakhir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Duran Duran kesulitan membuat album barunya di tengah keadaan lockdown. Sang vokalis, Simon Le Bon, mengakui bahwa dia dan rekan bandnya sempat bertengkar satu sama lain dan terpaksa menghentikan proses kreatifnya karena stres berat.

"Kami saling mengomeli satu sama lain, kami semua stres, dan pada akhirnya tidak punya pilihan selain menutup studio dan pulang," ucap Simon.

Baca Juga

Menurut Simon, ada kalanya personel Duran Duran saling mendiamkan. Pelantun "Girls on Film" itu hanya duduk-duduk di ruangan tanpa bicara.

Simon merasa beruntung keadaan kemudian berubah. Stres personel band electronic pop rock itu segera mereda ketika dunia mulai terbuka lagi.

"Ketika kami kembali ke studio, ada perasaan yang luar biasa seperti 'kita harus melakukan ini dan menyelesaikan ini'," kata bassist dan gitaris, John Taylor.

"Kami beruntung masih hidup, kami sangat senang bisa bertemu satu sama lain," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement