Kamis 23 Sep 2021 23:09 WIB

Jokowi Lepas 1.500 Tukik di Cilacap

Jokowi berharap warga bisa menjaga kelestarian penyu.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Andi Nur Aminah
Presiden Joko Widodo melepas tukik di Pantai Kemiren, Desa Griya Tegalsari, Kelurahan Tegal Kamulyan, Cilacap Selatan, Cilacap, Jawa Tengah (23/9/2021).
Foto: Antara/Setpres-Agus Suparto
Presiden Joko Widodo melepas tukik di Pantai Kemiren, Desa Griya Tegalsari, Kelurahan Tegal Kamulyan, Cilacap Selatan, Cilacap, Jawa Tengah (23/9/2021).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepasliarkan tukik di Pantai Kemiren, Kecamatan Cilacap Selatan dalam kunjungan kerjanya hari ini, Kamis (23/9). Jokowi berharap, dengan pelepasliaran tukik ini maka kelestarian satwa penyu di Tanah Air dapat terus terjaga.

“Hari ini saya berada di Pantai Kemiren di Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap, dalam rangka melepas 1.500 tukik penyu untuk melestarikan satwa penyu yang semakin menurun populasinya dan kita harapkan agar tidak punah,” ujar Jokowi, dikutip dari siaran resmi Istana.

Baca Juga

Selain untuk menjaga kelestarian penyu, kegiatan pelepasan tukik juga dinilai dapat menciptakan ekosistem laut yang lebih sehat dan membantu menjaga keseimbangan lingkungan di pesisir pantai maupun laut Indonesia. Presiden juga berharap kegiatan pelepasan tukik ini dapat meningkatan kesadaran, kepedulian, dan partisipasi dari masyarakat untuk semakin menjaga kelestarian penyu. Untuk mewujudkan hal itu, pemerintah juga akan melakukan kegiatan pelepasan tukik secara besar-besaran di seluruh wilayah Indonesia.

“Program pelepasan tukik penyu ini tidak hanya akan dilakukan di Cilacap, tetapi akan kita lakukan secara masif di seluruh pantai-pantai, di seluruh wilayah Tanah Air yang kita miliki," ucap dia.

Dalam acara ini, Presiden turut didampingi oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji.

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement