In Picture: Pengaspalan Jalan Pesisir Selatan Pucanglaban
Rep: Destyan Sujarwoko/ Red: Yogi Ardhi

Pekerja mengoperasikan alat berat untuk memadatkan aspal hotmix jalur lintas selatan (JLS) yang sedang dibangun di pesisir selatan Pucanglaban, Tulungagung, Jawa Timur, Ahad (26/9/2021). Dari total rencana JLS sepanjang 52 kilometer yang melintasi kawasan pesisir selatan Tulungagung, hingga akhir Agustus yang telah selesai dibangun sekitar 22 kilometer dan diharapkan rampung pada 2024. | Foto: Antara/Destyan Sujarwoko

Pengendara melintas di jalur lintas selatan (JLS) yang sedang dibangun di pesisir selatan Pucanglaban, Tulungagung, Jawa Timur, Ahad (26/9/2021). Dari total rencana JLS sepanjang 52 kilometer yang melintasi kawasan pesisir selatan Tulungagung, hingga akhir Agustus yang telah selesai dibangun sekitar 22 kilometer dan diharapkan rampung pada 2024. | Foto: Antara/Destyan Sujarwoko
REPUBLIKA.CO.ID, TULUNGAGUNG -- Pekerja mengoperasikan alat berat untuk memadatkan aspal hotmix jalur lintas selatan (JLS) yang sedang dibangun di pesisir selatan Pucanglaban, Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (26/9/2021). Dari total rencana JLS sepanjang 52 kilometer yang melintasi kawasan pesisir selatan Tulungagung, hingga akhir Agustus yang telah selesai dibangun sekitar 22 kilometer dan diharapkan rampung pada 2024.