REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung kembali menerima hasil imbang untuk ketiga kalinya di pentas Liga 1 2021/2022. Skor 0-0 tercipta saat Persib menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Senin (27/9).
Pelatih Persib Robert Rene Alberts menyebut timnya sudah cukup berusaha untuk memenangkan pertandingan. Sayangnya, peluang yang dimiliki Persib tidak ada satu pun yang berhasil dikonversi menjadi gol.
"Mungkin kalau kami berusaha lebih keras itu sedikit berpengaruh kepada pemain untuk berusaha mencetak gol. Namun pada akhirnya tetap tidak bisa," kata Robert usai laga.
Robert mengakui rotasi yang dibuatnya pun tidak terlalu berpengaruh pada jalannya pertandingan. Hal ini membuat Persib merasakan tekanan sendiri.
"Kita lihat beberapa pemain dari berbagai posisi berusaha untuk mencetak gol tapi gagal. Itu menjadi tekanan bagi pemain," kata Robert.
Salah satu perubahan yang dilakukan Robert adalah dengan memasukkan Dedi Kusnandar untuk menggantikan Esteban Vizcarra. Masuknya Dedi membuat Marc Klok dan Rashid bermain lebih maju. Namun cara itu belum berhasil meski peluang banyak tercipta.
"Dedi (dimainkan) di gelandang bertahan dan mendorong Klok dan Rashid bermain ke depan. Bukan berarti kami memainkan empat gelandang karena mereka berdua bermain ke depan," kata Robert.
Robert menegaskan, timnya sudah berupaya memenangkan pertandingan. Sayangnya hasil seri ketiga secara beruntun itu membuat Persib gagal naik ke posisi puncak dan kini berada di posisi tiga klasemen sementara dengan sembilan poin.
"Kami sudah berupaya untuk memenangkan pertandingan dengan baik. Peluang itu ada, tapi ketika peluang itu tidak tercipta sebagai gol, itu menjadi tekanan dan beban," kata Robert.