Tim Futsal Sulsel Buka Peluang ke Semifinal
Atlet futsal Sulawesi Selatan Muh Agung Pandega (kiri) berebut bola dengan atlet futsal Banten Ahmad Sihabudin (kanan) saat bertanding pada babak penyisihan grup B Futsal PON Papua di Gor Futsal SP 2, Kabupaten Mimika, Papua, Selasa (28/9/2021).
Foto: ANTARA/Novrian Arbi
REPUBLIKA.CO.ID, TIMIKA — Tim Futsal Provinsi Sulawesi Selatan membuka peluang melaju ke babak semifinal PON XX Papua setelah pada pertandingan ketiga, Selasa (28/9) petang waktu setelah, mengandaskan harapan Tim Futsal Provinsi Banten dengan skor akhir akhir 5-2.
Pertandingan antara kedua tim yang tergabung dalam Grup B itu digelar di GOR Futsal Kabupaten Mimika Jalan Poros SP2-SP5 Timika dan dihadiri ratusan suporter fanatik Tim Sulsel.
Gol-gol Tim Futsal Sulsel dicetak oleh Zehdi Ihsan Kamil pada menit ke-4, Suhendar Sakria Malinta pada menit ke-7 dan menit ke-33, Ramahan Jamaluddin, dan Muhammad Agung Pandega pada menit ke-36.
Adapun gol balasan dari Tim Banten dicetak oleh Gohvi Pahlevi pada menit ke-16 dan Aldi Wanjaya pada menit ke-21.
Dengan hasil tersebut, Tim Sulsel mengemas 7 poin hasil dua kali menang, sekali seri dan sekali kalah. Kepastian kelolosan Tim Sulsel ke semifinal cabor Futsal PON XX Papua masih harus menunggu hasil pertandingan antara Tim Jawa Barat (Jabar) dan Tim Jawa Timur (Jatim) yang baru akan digelar pada Rabu (29/9).
Tim Jabar memuncaki persaingan di Grup B dengan mengemas 9 poin dengan tiga kali kemenangan, sementara Tim Jatim menduduki peringkat ketiga dengan mengemas 5 poin, hasil sekali menang dan dua kali seri.
Adapun Tim Banten baru meraih 1 poin hasil dari sekali imbang, sementara Tim Maluku Utara (Malut), peraih medali perak PON IX Jabar 2016 berada di posisi juru kunci setelah mengalami tiga kali kekalahan.
Pelatih Kepala Tim Futsal Sulsel Azhar Rahman mengakui partai melawan Tim Banten sangat penting untuk menjaga asa lolos ke babak semifinal.
"Ini pertandingan sangat penting buat Sulsel dan terima kasih atas dukungan penuh dari seluruh masyarakat Sulsel yang ada di Timika," ujarnya.
Kunci kemenangan Tim Sulsel, katanya, karena para pemain mampu meredam emosi dan tenang selama bertanding.
Adapun Pelatih Kepala Tim Futsal Banten Affri Afdalah menilai anak didiknya sudah menampilkan permainan terbaik, namun kemenangan belum berpihak pada Tim Banten.
"Permainan mulai membaik, kami sadar tergabung di Grup B dengan komposisi tim terkuat dari masing-masing provinsi. Yang jelas setiap pertandingan yang kami hadapi dengan gaya bermain yang berbeda. Pertandingan ini sangat berat bagi kami untuk keluar dari lobang jarum, tapi apa daya hasil akhirnya kurang baik," ujar Affri.
Selanjutnya pada pertandingan terakhir Grup B, Tim Banten akan menghadapi Tim Malut pada Rabu (29/9). Affri menegaskan anak asuhnya akan tampil habis-habisan untuk bisa meraih kemenangan.
"Kami akan tetap memberikan performa terbaik untuk provinsi kami, besok kami akan melawan Maluku Utara, peraih medali perak PON 2016," ujarnya.
Komentar