Rabu 29 Sep 2021 13:28 WIB

Lahar Gunung Berapi Spanyol Capai Samudra Atlantik

Foto-foto yang dibagikan di media sosial menunjukkan lava menumpuk di dekat tebing.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Dwi Murdaningsih
 Letusan gunung api Cumbre Vieja terlihat dari desa Tacande de Arriba di pulau La Palma, Kepulauan Canary, Spanyol, 28 September 2021. Gunung api Cumbre Vieja mulai meletus di pegunungan Montana Rajada di kotamadya El Paso pada 19 September . Daerah itu telah mencatat ratusan gempa bumi kecil sepanjang minggu ketika magma menekan lapisan tanah di bawahnya, mendesak pemerintah daerah untuk mengevakuasi penduduk setempat sebelum letusan terjadi.
Foto: EPA-EFE/Angel Medina G
Letusan gunung api Cumbre Vieja terlihat dari desa Tacande de Arriba di pulau La Palma, Kepulauan Canary, Spanyol, 28 September 2021. Gunung api Cumbre Vieja mulai meletus di pegunungan Montana Rajada di kotamadya El Paso pada 19 September . Daerah itu telah mencatat ratusan gempa bumi kecil sepanjang minggu ketika magma menekan lapisan tanah di bawahnya, mendesak pemerintah daerah untuk mengevakuasi penduduk setempat sebelum letusan terjadi.

REPUBLIKA.CO.ID, LA PALMA -- Lahar merah panas dari gunung berapi yang menghancurkan pulau La Palma di Spanyol mencapai Samudra Atlantik pada Selasa (28/9) malam. Sembilan hari lahar itu mulai mengalir menuruni gunung kemudian menghancurkan bangunan dan menghancurkan tanaman.

Awan besar uap putih mengepul dari daerah Playa Nueva saat lahar melakukan kontak dengan laut. Foto-foto yang dibagikan di media sosial menunjukkan lava menumpuk di dekat tebing.

Baca Juga

Para pejabat mengatakan, lahar yang mengalir ke laut dapat memicu ledakan dan awan gas beracun. Layanan darurat Canary Islands mendesak warga yang berada di luar ruangan untuk segera menemukan tempat yang aman untuk berlindung.

"Ketika lahar mencapai laut, penguncian harus dipatuhi dengan ketat," kata direktur komite respons Pevolca, Miguel Angel Morcuende.