Rabu 29 Sep 2021 13:44 WIB

Kasus Spyware Israel, FBI akan Selidiki Ayah Britney Spears?

Perusahaan Israel disewa sang ayah untuk memantau Britney Spears.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Penyanyi Britney Spears. Pengacara bintang pop itu menuduh ayah Britney, Jamie Spears, melakukan tindakan ilegal dan melewati batas.
Foto: EPA
Penyanyi Britney Spears. Pengacara bintang pop itu menuduh ayah Britney, Jamie Spears, melakukan tindakan ilegal dan melewati batas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Federal Bureau of Investigation (FBI) dilaporkan tengah menyelidiki tuduhan serius yang dilayangkan kepada ayah Britney Spears, Jamie Spears. Pria berusia 69 tahun itu dituduh merekam aktivitas dan menyadap ponsel Britney dengan menggunakan spyware Israel.

Merujuk keterangan dari seorang sumber kepada Deadline, otoritas federal disebut sedang menelaah klaim bahwa Jamie telah menyewa jasa keamanan swasta untuk memantau komunikasi pribadi Britney tanpa sepengetahuannya. FBI juga disebut akan melakukan penyelidikan lanjutan.

Baca Juga

Sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari FBI menyoal kasus tersebut. Penyelidikan itu dilakukan setelah pengacara Britney, Mathew Rosengart, melayangkan gugatan kepada Pengadilan Tinggi Los Angeles pada Senin.

Dalam dokumen hukum, pengacara Britney menuduh Jamie melakukan tindakan ilegal dan melewati batas. Dia pun mendesak agar pengadilan melakukan penyelidikan mendalam terhadap Jamie.

"Tuduhan itu memerlukan penyelidikan serius. California adalah negara yang menjunjung persetujuan antara dua pihak, yang berarti rekaman itu tidak boleh dibuat tanpa persetujuan kedua belah pihak,” demikian bunyi gugatan.

Baca juga : Gagal Bayar Utang, Perusahaan Jessica Jung Digugat Rp 96 M

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement