Rabu 29 Sep 2021 20:44 WIB

Ada Restu Luhut dalam Penunjukan Lodewijk Gantikan Azis

Airlangga menegaskan, tidak ada perpecahan di Golkar dalam penunjukan Lodewijk.

Red: Andri Saubani
Lodewijk Freidrich Paulus - Sekjen Golkar
Foto: Republika/ Wihdan
Lodewijk Freidrich Paulus - Sekjen Golkar

REPUBLIKA.CO.ID, oleh Nawir Arsyad Akbar

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto akhirnya menunjuk Sekretaris Jenderalnya, Lodewijk F Paulus sebagai Wakil Ketua DPR menggantikan Azis Syamsuddin yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Menurut Airlangga, penunjukan Lodewijk telah disetujui oleh senior Golkar, termasuk Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Juga

"Partai Golkar telah memutuskan untuk menunjuk Saudara Lodewijk F Paulus sebagai calon Wakil Ketua DPR menggantikan Saudara Azis Syamsuddin," ujar Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (29/9).

Keputusan penunjukan Lodewijk sebagai wakil ketua DPR diambil pada rapat pleno Partai Golkar yang digelar pada Senin (27/9) malam.  Airlangga menerangkan, penunjukan Lodewijk F Paulus sebagai Wakil Ketua DPR menggantikan Azis Syamsuddin telah melewati berbagai pertimbangan, Salah satunya lewat konsultasi dengan Ketua Dewan Penasihat partai Luhut Binsar Pandjaitan.

"Jadi sudah pembahasan dengan Pak Ketua Dewan Pembina Pak Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Pakar Pak Agung Laksono, Ketua Dewan Kehormatan Bapak Akbar Tanjung, dan juga penasehat Luhut Binsar Pandjaitan," ujar Airlangga.

"Jadi berbagai pertimbangan sudah diterima, juga dalam kesempatan ini kami juga berprihatin dengan yang terjadi dengan Pak Azis Syamsuddin," ujar Airlangga, menambahkan.

Airlangga menegaskan, penunjukan Lodewijk, tidak akan menimbulkan faksi di internal partai tersebut.

"Tidak ada (faksi), kemarin sudah rapat. Namanya rapat sudah, sudah konsensus dan kemarin sudah revitalisasi pengurus," ujar Airlangga.

Lodewijk, kata Airlangga, merupakan sosok yang tepat menggantikan Azis Syamsuddin sebagai pimpinan DPR. Ia merupakan anggota Komisi I DPR yang dinilai tepat mengisi posisi wakil ketua DPR bidang koordinator politik, hukum, dan keamanan (korpolkam).

"Tentu di Partai Golkar, Pak Lodewijk sebagai Ketua Bidang Koordinator Kajian Strategis dan SDM sebelum menjabat sebagai sekjen," ujar Airlangga.

Selanjutnya, DPR akan menyampaikan nama Lodewijk dalam rapat pimpinan Badan Musyawarah (Bamus) pimpinan DPR. Kemudian akan dibawa ke rapat paripurna DPR, yang rencananya akan digelar pada Kamis (30/9).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement