Kamis 30 Sep 2021 21:09 WIB

Indonesia Diuntungkan di Perempat Final Piala Sudirman

Indonesia diuntungkan karena berstatis juara Grup C Piala Sudirman 2021.

Greysia Polii (kanan) dan Apriyani Rahayu (kiri) melawan pemain Denmark Maiken Fruergaard dan Sara Thygesen dalam pertandingan ganda putri babak penyisihan grup antara Indonesia dan Denmark di turnamen BWF Piala Sudirman Badminton di Vantaa, Finlandia, 29 September 2021.
Foto: EPA-EFE/MAURI RATILAINEN
Greysia Polii (kanan) dan Apriyani Rahayu (kiri) melawan pemain Denmark Maiken Fruergaard dan Sara Thygesen dalam pertandingan ganda putri babak penyisihan grup antara Indonesia dan Denmark di turnamen BWF Piala Sudirman Badminton di Vantaa, Finlandia, 29 September 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kemenangan 3-2 atas Denmark pada laga pamungkas Grup C Piala Sudirman 2021 membuat Indonesia keluar sebagai juara grup. Hasil ini menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PB PBSI Rionny Mainaky akan menguntungkan Indonesia pada babak perempat final yang akan digelar Jumat (1/10) di Vantaaa, Finlandia.

"Sebagai juara grup, bagi Indonesia tentu lebih menguntungkan karena akan bertemu runner up grup. Meskipun begitu, di delapan besar kita tetap akan fight seperti biasa," tegas Rionny dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Kamis (30/9). 

Baca Juga

Performa skuad Merah-Putih secara umum dinilai sudah sangat baik. Ini bisa menjadi modal untuk menghadapi laga perempat final.

Skuad Garuda berhasil tampil sebagai juara grup setelah mengalahkan Denmark 3-2. Tiga angka kemenangan disumbangkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di ganda putra, Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri), dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran).

Sementara di dua tunggal putra-putri, Indonesia gagal. Putri Kusuma Wardani dan Anthony Sinisuka Ginting belum berhasil mengalahkan lawan-lawan.

"Dari kemenangan atas Denmark kemarin, hasilnya sejauh ini bagus. Terutama yang menang di sektor ganda. Mereka bisa menang dan bagus penampilannya. Hasil ini semoga bisa lanjut di pertandingan di babak delapan besar," kata Rionny.

Sementara di tunggal putri, di gim pertama, Putri Kusuma Wardani kurang lepas. Namun ia bisa menang di gim kedua. Sayang karena faktor ketegangan, dia kalah di gim ketiga. "Rasanya untuk Putri KW ada faktor-faktor nonteknis yang perlu diperbaiki," ujar Rionny.

Menyangkut kegagalan Ginting, Rionny menyebut kekalahan tersebut tentu sudah dievaluasi bersama sang pelatih. "Saya yakin bersama sang pelatih, Ginting sudah tahu teknik bermain seperti apa yang perlu dievaluasi setelah kekalahan dari Anders Antobsen. Ini agar Ginting lebih siap seandainya diturunkan di delapan besar agar kita bisa lolos ke semifinal," papar Rionny.

Sebagai persiapan menghadapi partai perempat final, tim Indonesia memanfaat libur dari pertandingan dengan berlatih. Latihan selama sejam pada Kamis (30/) sore ditujukan untuk menjaga kondisi pemain, terutama bagi pemain yang kemarin bertanding melawan Denmark.

"Latihan ini untuk menjaga kondisi agar jangan sampai turun. Latihan ini juga sebagai persiapan untuk menghadapi pertandingan perempat final besok. Lewat latihan ini kami bisa melihat kondisi masing-masing pemain," ujar Rionny. 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement