REPUBLIKA.CO.ID, oleh Rahmat Fajar, Afrizal Rosikhul Ilmi,
Eko Supriyadi, Reja Irfa Widodo
Petinggi klub Barcelona dilaporkan mengadakan pertemuan mendadak tak lama setelah Sergio Busquet dkk dibantai Benfica, 0-3 pada laga lanjutan Liga Champions, Kamis (30/9) dini hari WIB. Dilansir laman Express, dalam pertemuan itu, hadir termasuk Presiden Barcelona Juan Laporta yang disebut membahas masa depan pelatih Ronald Koeman.
Koeman seperti akan segera dipecat menyusul rentetan hasil buruk La Blaugrana. Laporan Express mengklaim, bahwa pemecatan masih menunggu sampai laga final Liga Bangsa-Bangsa. Di antara pengganti Koeman termasuk legenda Barca, Xavi Hernandes dan pelatih timnas Belgia, Roberto Martinez.
Kekalahan dari Benfica di Estadio da Luz menjadi kekalahan kedua bagi Barcelona di Liga Champions musim ini. Mereka kini berada di dasar klasemen Grup E setelah gagal mencetak satu gol pun dan kebobolan enam gol. Sebelumnya, Barcelona juga kalah tiga gol tak berbalas dari Bayern Muenchan.
Tagar #KoemanOut mulai muncul di Twitter seusai laga kontra Benfica. Namun, jika merujuk statistik di kompetisi domestik, performa Barcelona tidak jelek-jelek amat. Mereka saat ini mengoleksi lima poin di bawah pemuncak klasemen, Real Madrid dan memiliki surplus satu pertandingan. Barcelona juga belum pernah kalah di La Liga.
Laporta dikabarkan tidak mau buru-buru mengambil keputusan soal pergantian pelatih. Laporta enggan menunjuk pelatih sementara dan lebih memilih menunggu Barcelona mencapai kesepakatan dengan pelatih lain sebelum akhirnya memecat Koeman.
Dewan Direksi Barcelona pun masih memberikan kesempatan kepada Koeman. Lawatan ke markas Cadiz pada laga keenam La Liga, tengah pekan lalu, menjadi laga awal dari proses audisi terakhir Koeman untuk mempertahankan kursi pelatih Barcelona. Namun, laga itu berujung dengan hasil imbang, tanpa gol.
Ada setitik asa dalam upaya Barcelona untuk bangkit, tepatnya saat melakoni laga pada jornada ketujuh La Liga, akhir pekan lalu. Menerima lawatan Levante di Stadion Camp Nou, juara Copa del Rey musim lalu itu sukses mencukur Levante, 3-0. Laga itu pun diwarnai dengan euforia soal kembalinya sang wonderkid, Ansu Fati, yang mencetak gol di laga debutnya setelah absen selama kurang lebih 11 bulan akibat cedera.
Namun, asa ini kembali meredup pada tengah pekan ini. Hanya berselang tiga hari setelah kemenangan itu, Barca malah menelan kekalahan memalukan di laga kedua penyisihan Grup E Liga Champions, tepatnya saat dibungkam Benfica, 0-3, Kamis (30/9) dini hari WIB.
🎙 @RonaldKoeman analyzes #BenficaBarça: pic.twitter.com/lGh8XJGMuA
— FC Barcelona (@FCBarcelona) September 29, 2021