Sabtu 02 Oct 2021 01:55 WIB

IPCC Terapkan Digitalisasi Pelabuhan Melalui Aplikasi RFID

Penggunaan RFID ini merupakan bagian dari perjalanan digitalisasi di Terminal IPCC

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Gita Amanda
Suasana pelabuhan (ilustrasi). Indonesia Port Corporation Car Terminal (IPCC) atau PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IKT) bersama PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) melakukan soft launching penggunaan Radio Frequency Identification (RFID) pada unit yang dibawa TMMIN yaitu Toyota di Terminal IPCC, Jakarta, Rabu (29/9).
Foto: Anadolu
Suasana pelabuhan (ilustrasi). Indonesia Port Corporation Car Terminal (IPCC) atau PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IKT) bersama PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) melakukan soft launching penggunaan Radio Frequency Identification (RFID) pada unit yang dibawa TMMIN yaitu Toyota di Terminal IPCC, Jakarta, Rabu (29/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia Port Corporation Car Terminal (IPCC) atau PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IKT) bersama PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) melakukan soft launching penggunaan Radio Frequency Identification (RFID) pada unit yang dibawa TMMIN yaitu Toyota di Terminal IPCC, Jakarta, Rabu (29/9).

Direktur Utama IPCC Rio T.N Lasse menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada TMMIN yang telah mempercayakan penanganan bongkar muatnya kepada IPCC dan implementasi RFID. "Kami sangat berterima kasih kepada TMMIN yang telah mempercayakan kami untuk menangani bongkar muat kendaraan Toyota," ujar Rio dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (30/9).

Baca Juga

Rio menyebut penggunaan RFID ini merupakan bagian dari perjalanan digitalisasi di Terminal IPCC yang diawali dengan implementasi TOS Internasional, Billing engine, dan ERP pada 2015, kemudian dilanjutkan dengan TOS Domestik pada 2018 dan berlanjut dengan pengembangan sistem CEISA, Auto NPE, dan Autogate Management System Dashboard pada tahun ini.

Rio mengatakan penggunaan RFID mendukung terciptanya Car Logistic Ecosystem yang nanti dapat memberikan nilai tambah tidak hanya pada IPCC namun, juga kepada para pelanggan. "Kami akan mendukung penuh program RFID ini dari segala aspek, baik dari aspek sumber daya manusia nya maupun aspek pendukung lainnya," ucap Rio.