REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rasulullah SAW telah mengajarkan kepada umatnya tentang pentingnya berdoa. Doa termasuk ibadah yang paling mulia dan merupakan sarana berkomunikasi dengan Allah SWT.

Rasulullah SAW juga mengajarkan umatnya mengenai bagaimana agar doa langsung dikabulkan oleh Allah SWT baik di dunia dan akhirat. Ada hal tertentu yang perlu diperhatikan seorang Muslim agar doa tersebut diijabah oleh Allah SWT.

Karena itu, Rasulullah juga mewanti-wanti kepada umatnya supaya senantiasa berhati-hati dalam berdoa karena, bagaimana pun, doa itulah yang membuat seorang hamba dengan dekat Tuhan-nya.

Ada sembilan kata yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW sebagai doa kepada Allah SWT. Sembilan kata ini pulalah yang atas izin Allah, segala kesusahan, kecemasan dan doa Anda akan segera terkabul.

Sembilan kata tersebut ialah:

لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ، إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Laa ilaaha illaa anta, subhaanaka, innii kuntu minadz dzaalimiin.

"Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau (ya Allah), Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk di antara orang-orang yang berbuat zalim/aniaya)."

Itu adalah doa terampuh yang biasa diucapkan oleh Nabi Yunus AS saat berada di dalam perut ikan paus. Dan seketika itulah, Allah SWT mengeluarkan Nabi Yunus dari perut ikan itu dan menyelamatkannya dari kesusahan. Ini menunjukkan, bahwa dengan mengucapkan doa tersebut, seorang hamba akan memperoleh karunia yang besar dan banyak kebaikan.

Rasulullah SAW juga bersabda, "Doa Dzun Nun (Nabi Yunus) saat berada dalam perut ikan adalah, 'Tidak ada ilah selain Engkau. Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zhalim' (QS Anbiya: 87) Sungguh, tidaklah orang muslim berdoa dengannya dalam urusan apa pun, melainkan Allah akan mengabulkan doanya." (HR Tirmidzi)

Sumber: https://www.elbalad.news/4989645

Ikuti Whatsapp Channel Republika