REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- WhatsApp memungkinkan pengguna untuk saling mengirim pesan suara. Fitur pesan suara berguna jika pengguna sedang malas mengetik panjang atau jika pengguna khawatir nada pesan hilang saat dalam bentuk teks.
Kelemahan fitur ini adalah pengguna tidak dapat meninggalkan obrolan saat pesan sedang diputar,. Jika pengguna meninggalkan obrolan, pesan akan terputus dan harus memulai lagi untuk mendengarnya.
Namun, sebuah laporan dari WABetaInfo menemukan bahwa WhatsApp tampaknya sedang menguji fitur baru berupa pemutar pesan suara global. Dilansir dari Ubergizmo, Senin (4/10), pengguna dapat menganggap ini mirip dengan mode picture-in-picture di mana bahkan jika Anda meninggalkan obrolan, video bisa terus diputar.
Dalam hal ini, pesan suara akan terus diputar bahkan saat pengguna pergi. Ini berarti bahwa jika Anda menerima pesan yang sangat panjang dan perlu menghadiri obrolan lain, Anda dapat meninggalkan obrolan saat ini dan pesan akan terus diputar. Kontrol tampaknya ditempatkan di bagian atas aplikasi di mana pengguna akan memiliki opsi untuk menjeda/memutar pesan suara kapan pun mereka mau.
Bagi mereka yang sangat menggunakan pesan suara, ini bisa menjadi fitur yang berguna untuk dinantikan. Saat ini dalam versi beta sehingga tidak jelas apakah bentuk akhirnya akan sama atau apakah WhatsApp dapat membuat beberapa perubahan.