REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan peninjauan dan dialog terkait perkembangan pemulihan ekonomi di Kota Ambon, Maluku. Pada kesempatan tersebut, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian sebagai Sekretariat Komite Kebijakan Pembiayaan bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menggelar acara 'Optimalisasi Penyaluran KUR untuk Meningkatkan Kesejahteraan UMKM dan Pemulihan Ekonomi'.
Melalui kegiatan itu, diharapkan terjalin sinergi kuat antara Pemerintah Daerah dan Lembaga Penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) serta Penjamin KUR dalam mengakomodir aspirasi masyarakat dan mengoptimalkan penyaluran KUR. Hal itu sebagai langkah strategis mendorong pemulihan ekonomi nasional.
"Harapan pemerintah, KUR dapat membantu UMKM dan menopang percepatan pemulihan ekonomi nasional. Termasuk membantu pengusaha UMKM di Kota Ambon ini untuk dapat bertahan di tengah pandemi," ujar Airlangga melalui siaran pers, Senin (4/10).
Dalam acara tersebut, diselenggarakan pula pameran dari beberapa UMKM di Kota Ambon yang menjadi binaan penyalur KUR. Airlangga berkeliling meninjau pameran tersebut dan berbincang singkat dengan para pelaku UMKM.
Produk yang dipamerkan antara lain berupa rempah-rempah, tekstil, pertanian hidroponik, makanan-minuman, dan kerajinan tangan. Kegiatan itu menjadi aksi nyata Pemerintah dalam mengoptimalkan penyaluran KUR di Provinsi Maluku bersama penyalur dan penjamin KUR, yaitu Bank BRI, Bank BNI, Bank Mandiri, Askrindo, dan Jamkrindo.
"Semoga KUR dapat terus mendampingi UMKM mengembangkan usaha dalam memulihkan perekonomian daerah maupun nasional," kata Airlangga.