REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Penyerang Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe ingin pindah ke Real Madrid pada musim panas lalu, namun akhirnya masih bertahan. Ia akan pergi secara gratis musim panas mendatang. Itu sebabnya ia takut ketika presiden klub mengatakan dirinya tak akan pergi secara gratis.
Pemain internasional Prancis tersebut salah satu penyerang top di dunia saat ini. Ia merasa tak nyaman dengan situasi masa depannya pada jendela transfer musim panas lalu, antara hengkang atau bertahan di PSG. Tetapi ia menegaskan menginginkan yang terbaik bagi semua pihak.
"Menakutkan ketika presiden Anda mengatakan 'dia tidak akan pernah pergi dengan gratis. Ketika saya mendengar itu, saya menelan ludah dan berkata pada diri sendiri, jadi apa yang akan terjadi di sini?,” ujarnya dilansir dari Marca, Selasa (5/10).
Pemberitaan mengenai Mbappe sepanjang bursa transfer memang santer mencuat sehingga memicu banyak perdebatan. PSG tak ingin menjual sang pemain dengan harga berapapun. Hal tersebut bertolak belakang dengan Mbappe yang ingin segera pindah ke Santiago Bernabeu.
Beberapa orang berpendapat PSG sebaiknya menguangkan Mbappe daripada tak mendapatkan apa-apa. Mbappe pun sudah mempunyai rencana bahwa ketika tak bersedia memperpanjang kontrak, ia ingin klub mempunyai biaya transfer untuk mencari penggantinya.
“Ini adalah klub yang telah memberi saya banyak hal. Saya selalu bahagia, empat tahun yang saya habiskan di sini, dan saya masih bahagia. Saya mengumumkannya cukup awal. Saya katakan, jika Anda tidak ingin saya melakukannya, saya akan tinggal,” jelas Mbappe.
Pemain 22 tahun tersebut juga menjernihkan beberapa pemberitaan yang berkembang, salah satunya tentang rumor penolakannya terhadap berbagai tawaran yang dari PSG. Ia menegaskan itu tak benar. Ia justru diminta berbicara dengan presiden langsung.
Mbappe telah mencoba melakukan yang terbaik untuk semua pihak. Namun ia merasa ada pemberitaan tak sesuai fakta muncul ke permukaan. Dalam beberapa bulan ke depan, pemberitaan mengenai masa depan Mbappe diperkirakan akan meramaikan jendela transfer Januari atau akhir musim.