REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Hampir semua aktor terbaik Hollywood mencapai status bintang melalui bakat, kesempatan, dan keputusan yang sangat cerdas. Satu pilihan yang bagus dapat melambungkan karier menuju kesuksesan, sementara satu kesalahan langkah terbukti membawa malapetaka.
Entah itu proses seleksi pemeran (casting) yang buruk, penulisan, arahan, atau komplikasi keuangan, bahkan untuk film yang paling dinanti pemirsa. Statistik box office telah "melumat" beberapa aktor terbesar dari generasi ini, menghentikan kebangkitan mereka di industri, atau bahkan menghancurkannya.
Aktor Colin Farrell hampir mengalami hal itu, yang menghancurkan karier aktingnya dengan film buruk. Colin “selamat” dari proyek drama kostum berbiaya mahal, yang sangat dibencinya.
Kini, Farrell sudah bersiap muncul dengan karakter antagonis The Penguin alias Oswald Cobblepot dalam The Batman karya Matt Reeves yang sangat dinanti-nantikan penonton. Film itu juga dibintangi Robert Pattinson sebagai Bruce Wayne.
Meskipun saat ini baik-baik saja, Farrell hampir kehilangan segalanya untuk akibat proyek film Alexander (2004). Film tentang penakluk Macedonia yang terkenal itu juga dibintangi oleh Angelina Jolie, Anthony Hopkins, Rosario Dawson, dan Val Kilmer.
Apa yang salah? Tanggapan penonton sangat buruk, kemungkinan besar karena film tersebut dirilis bersamaan dengan beberapa film paling populer di awal 2000-an, menurut Box Office Mojo. Ketidakpuasan membawa Alexander ke defisit box office yang besar. Cukup buruk untuk Farrell, mengingat dia baru saja tampil dari box office hit seperti film SWAT, The Recruit, dan Daredevil, yang menghasilkan keuntungan besar.
Ketika ditanya tentang hal itu dalam sebuah wawancara dengan Los Angeles Times, dia mengatakan sangat menikmati pengalaman bermain dalam film Alexander. Farrell menyebut pengalaman syuting film itu luar biasa, bahkan dia akan melakukannya lagi, terlepas dari kegagalan kritis dan finansial film tersebut.
Butuh beberapa saat bagi Farrell untuk mulai mendapatkan peran lagi setelah Alexander. Untungnya, dia sudah mendapatkan daya tarik yang cukup sebelumnya dalam film-film sukses. Untuk pemain yang belum memiliki nama besar, Alexander bisa berakibat fatal.