Kamis 07 Oct 2021 15:39 WIB

Diduga Kehabisan Oksigen, Tiga Orang Tewas di Gorong-Gorong

Kepolisian menduga ketiga korban meninggal akibat gas alam dalam gorong-gorong.

Rep: Eva Rianti/ Red: Agus raharjo
Tiga orang tewas diduga kehabisan oksigen di dalam gorong-gorong di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Kamis (7/10).
Foto: Republika/Eva Rianti
Tiga orang tewas diduga kehabisan oksigen di dalam gorong-gorong di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Kamis (7/10).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Tiga orang ditemukan tewas di sebuah gorong-gorong yang berlokasi di kawasan Taman Royal RT 4 RW 1 Jalan Permata Raya, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Para korban meregang nyawa diduga lantaran kehabisan oksigen di dalam gorong-gorong saat melakukan pengecekan.

Seorang saksi mata, Ilham (29 tahun) mengatakan, insiden tersebut terjadi sekitar pukul 13.15 WIB. Menurut penuturannya, dari tiga orang yang tewas tersebut, dua di antaranya merupakan pekerja dari sebuah perusahaan operator telekomunikasi dan satu orang lainnya merupakan warga sekitar yang hendak membantu kedua korban lainnya.

"Awalnya dia (korban 1) bongkar keluar uap, langsung turun. Dia teriak kehabisan oksigen. Bosnya teriak minta tolong sama tukang galon, dia (tukang galon: korban 2) turun, kehabisan oksigen juga lalu kelelep. Lalu bosnya (korban 3) ikut nolongin ke bawah," ujar Ilham saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP), Kamis (7/10).

Dia menuturkan, sejumlah warga sempat berupaya memberi pertolongan. Namun, karena ada informasi penyebab berupa kehabisan oksigen, mereka pun tidak berhasil menyelamatkan para korban. "Ada bapak-bapak gemuk dia mau nolongin, tapi masih di atas besi dia juga menghirup udara di bawah kehabisan napas, dia sempat mau jatuh ke bawah tapi bisa naik," jelasnya.

Menurut penuturan Ilham, para korban dalam kondisi tenggelam di dalam gorong-gorong tersebut dengan ketinggian sekitar dua meter. Diduga penyebabnya adalah akibat keracunan gas di dalam gorong-gorong. "Iya (keracunan), kehabisan oksigen. Ini kan (gorong-gorong) sudah lama," kata dia.

Ilham mengatakan, para warga yang ada di lokasi lantas berupaya mengambil ketiga korban dari dalam gorong-gorong dengan menggunakan tali tambang. Lantas ketiganya dapat diangkat ke atas dan ditemukan sudah tidak bernyawa. "Itu tiga orang, duanya petugas Telkom dan satunya warga, tukang galon," lanjutnya.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Cipondoh Kompol Ubaidillah menuturkan, dua dari tiga korban adalah petugas perusahaan operator telekomunikasi, yakni berinisial APP (21) dan UK (42). Lalu, satu orang berprofesi sebagai tukang galon berinisial A (33) yang berada di sekitar TKP.

"Hari ini ada musibah, tiga orang dalam hal pengecekan terkait dengan pipa Telkom, namun demikian masih dalami kejadian ini," tutur Ubaidillah.

Dugaan sementara, kata dia, adalah akibat adanya gas alam yang menyebabkan korban kehabisan oksigen di dalam gorong-gorong. "Kemungkinan ada gas alam, artinya gas dalam tanah menguap dari comberan. Karena sudah lama enggak dibuka gorong-gorong ini," terangnya.

Dia menuturkan, korban tidak mengalami kesetrum. Juga tidak mengalami luka-luka pada bagian tubuhnya. "Enggak ada (kesetrum). Enggak ada (luka)," ujarnya. Ubaidillah menuturkan, saat ini ketiga jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang. "Sementara kita dalami jenazah dibawa ke RS," kata dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement