Sabtu 09 Oct 2021 02:54 WIB

Sutanto Dilantik Jadi Waka BSSN Gantikan Dharma Pongrekun

Akan membuat lembaga tersebut, semakin dapat mengambil peran dalam pengamanan negara.

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Muhammad Fakhruddin
Irjen Sutanto Dilantik Jadi Wakil Kepala BSSN
Foto: Dok Republika
Irjen Sutanto Dilantik Jadi Wakil Kepala BSSN

REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK — Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian melantik Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Sutanto sebagai wakil kepala lembaga keamanan nirkabel, dan kode rahasia tersebut, Jumat (8/10). Sutanto, menggantikan peran Komisari Jenderal (Komjen) Dharma Pongrekun, pengisi posisi serupa sejak 2019 lalu.

Pergantian tersebut, tertuang dalam Keputusan Presiden nomor 146/TPA Tahun 2021, yang diterbitkan Selasa, 5 Oktober kemarin. Adapun pelantikan Sutanto, resmi dilakukan pengambilan sumpah jabatan baru, pada Jumat (8/10) di Auditorium BSSN, di Bojongsari, Depok, Jawa Barat (Jabar).   

“Penugasan personel, pada dasarnya adalah dinamika birokrasi, sebagai upaya penyesuaian yang berkesinambungan terhadap perubahan lingkungan strategis, dan kebutuhan organisasi,” begitu kata Hinsa dalam siaran pers BSSN yang diterima wartawan di Jakarta, Jumat (8/10).

Hinsa yakin, dengan pergantian pemimpin baru di BSSN, akan membuat lembaga tersebut, semakin dapat mengambil peran dalam pengamanan negara.

“Marilah kita bangun komitmen bersama, untuk saling bahu-membahu dalam satu tim, dalam mewujudkan visi dan misi BSSN ke depan,” ujar Hinsa.

Purnawiran Letnan Jenderal itu juga optimistis, peran Sutanto sebagai wakilnya di BSSN, dapat maksimal. “Melalui tugas, fungsi, dan kewenangan jabatan yang saudara emban, serta pengalaman kerja yang saudara milik selama ini, saya menilai dan meyakini bahwa saudara mampu mendukung BSSN dalam menjalankan tugas dan fungsi,” ujar Hinsa.

Irjen Pol Sutanto, sebelum dilantik menjadi Wakil Kepala BSSN saat ini, ia adalah pejabat tinggi di Badan Intelijen Negara (BIN). Di lembaga telik sandi tersebut, jenderal polisi bintang dua tersebut, didapuk sebagai Deputi VIII BIN, yang bertugas melakukan perumusan kebijakan, dan pelaksanaan operasi intelijen pengamanan aparatur. 

Sementara Komjen Dharma Pongrekun, namanya sempat muncul saat penyaringan bakal calon pemimpin, dan komisioner di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2019. Ia adalah perwira tinggi kepolisian dan sebagai staf pengajar utama di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdikpol Polri. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 tersebut, juga peraih Adhi Makayasa, sebagai lulusan terbaik.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement