Sabtu 09 Oct 2021 21:17 WIB

Hadiah Sumur Bor untuk Desa Kekurangan Air Bersih

Dengan adanya sumor bor ini bisa membantu perekonomian masyarakat.

Petrogas Jatim Utama Cendana (PJUC) dan Laznas LMI berkolaborasi untuk pengadaan sumur bor yang diperuntukan bagi masyarakat desa Sumber Roto kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang.
Foto: istimewa
Petrogas Jatim Utama Cendana (PJUC) dan Laznas LMI berkolaborasi untuk pengadaan sumur bor yang diperuntukan bagi masyarakat desa Sumber Roto kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Air menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat. Saat mandi, minum, memasak, bertani, hingga buang hajat, semuanya membutuhkan air. Air juga menjadi sumber kehidupan.

Lantas bagaimana sebuah desa dengan jumlah penduduk banyak kekurangan air? Hal itulah yang terjadi di desa Sumber Roto kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang. Sehari-hari desa tersebut selalu kekurangan air.

Baca Juga

Mengetahui hal tersebut, Petrogas Jatim Utama Cendana (PJUC) dan Laznas LMI berkolaborasi untuk pengadaan sumur bor yang diperuntukan bagi masyarakat setempat.

“Bismillah dengan izin Allah, semoga pengeboran sumur di wilayah Donomulyo, bisa membantu masyarakat sekitar terutama untuk kebutuhan air bersih,” ujar Rista Hestiningsih selaku Manajer Petrogas JaTim Utama Cendana saat peresmian sumur bor, Jum’at (8/10/).

Rista, sapaan akrabnya, berharap dengan adanya sumor bor ini bisa membantu perekonomian masyarakat.

“Kami berharap juga adanya sumur tersebut selain berguna untuk kebutuhan sehari-hari, juga bisa memberikan nilai tambah lain yang bisa mengangkat ekonomi masyarakat. Dan kami berdoa semoga apa yang sedikit kami berikan, bisa menjadi catatan amal jariyah kami,” tambahnya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement