Sabtu 09 Oct 2021 22:55 WIB

Israel Peringatkan Seluruh Diplomat Waspadai 'Serangan' Iran

Israel telah memandang Iran sebagai ancaman paling signifikan terhadapnya di kawasan

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Christiyaningsih
Perdana Menteri Israel Naftali Bennett. Israel telah memandang Iran sebagai ancaman paling signifikan terhadapnya di kawasan. Ilustrasi.
Foto: AP/Sebastian Scheiner/Pool AP
Perdana Menteri Israel Naftali Bennett. Israel telah memandang Iran sebagai ancaman paling signifikan terhadapnya di kawasan. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV – Pemerintah Israel telah memperingatkan semua misi diplomatik dan kedutaan besarnya di seluruh dunia untuk mewaspadai 'serangan' oleh Iran. Peringatan itu dirilis setelah adanya penangkapan terhadap seorang warga negara Azerbaijan yang dituding berencana membunuh pengusaha Israel di Siprus.

“Ada kekhawatiran serius Iran akan melakukan serangan terhadap target Israel, termasuk diplomat dan kedutaan besar yang ditempatkan di seluruh dunia,” kata pemerintah Israel dalam sebuah pernyataan yang dilaporkan Channel 12 dan dikutip laman Middle East Monitor pada Jumat (8/10).

Baca Juga

Baru-baru ini, Perdana Menteri Israel Naftali Bennett dan Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz menuding Iran sebagai dalang di balik upaya pembunuhan terhadap pengusaha asal negaranya di Siprus. Satu terduga pelaku berhasil ditangkap, tapi tiga lainnya kabur dan meninggalkan Siprus. Iran telah membantah tuduhan tersebut.

Israel telah memandang Iran sebagai ancaman paling signifikan terhadapnya di kawasan. Teheran kerap disebut menyongkong kelompok-kelompok yang turut memerangi Israel, seperti Hizbullah di Lebanon dan Hamas di Jalur Gaza.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement