Ahad 10 Oct 2021 18:41 WIB

Kebakaran di Tasikmalaya, Satu Rumah Terdampak

Peristiwa itu kali pertama diketahui pada Ahad sekitar pukul 16.30 WIB.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Muhammad Fakhruddin
Petugas dibantu warga berupaya memadamkan api di lokasi kebakaran, Perum Cisalak, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Ahad (10/10).
Foto: Bayu Adji P
Petugas dibantu warga berupaya memadamkan api di lokasi kebakaran, Perum Cisalak, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Ahad (10/10).

REPUBLIKA.CO.ID,TASIKMALAYA -- Kebakaran terjadi di Perum Cisalak, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Ahad (10/10). Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersbut. Namun, satu rumah terdampak akibat kejadian itu.

Salah satu saksi mata, I Gede Rizki (39) mengatakan, peristiwa itu kali pertama diketahui pada Ahad sekitar pukul 16.30 WIB. Ketika itu, ia sedang berada di rumah. Namun, anaknya memberi tahu terdengar suara aneh. 

"Habis itu muncul asap dari depan rumah saya," kata dia di lokasi. 

Gede kemudian mencoba menggedor rumah tetangganya itu. Namun, tak ada jawaban dari dalam rumah. Sementara pintu rumah terkunci. 

Lantas Gede melapor ke ketua rukun tetangga (RT) setempat. Dibantu warga lainnya, rumah itu kemudian didobrak. 

Ia menjelaskan, ketika pintu rumah didobrak, api sudah membakar barang-barang yang ada di dalam. "Warga langsung bantu memadamkan. Baru Pak RT lapor ke Damkar," kata dia.

Menurut Gede, warga sekitar sempat panik dengan kejadian itu. Sebagian warga yang tinggal dekat rumah yang terbakar tersebut juga ada yang mengungsi ke tempat aman. 

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Api juga tak menyambar ke rumah lain," kata dia.

Berdasarkan pantauan Republika di lokasi kejadian hingga pukul 18.00 WIB, petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api. Di lokasi, api sudah tak lagi terlihat. Namun, asap masih membumbung tinggi dari rumah yang terbakar tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement