Senin 11 Oct 2021 23:00 WIB

Pesantren Kauman Muhammadiyah Gelar Tasmi' Tahfizul Quran

Tasmi' Tahfizul Quran digelar untuk memperkuat hafalan santri

Rep: Febrian Fachri / Red: Nashih Nashrullah
 Pesantren Kauman Muhammadiyah Gelar Tasmi' Tahfizul Qur'an. Ilustrasi hafalan alquran
Foto: EPA-EFE/HOTLI SIMANJUNTAK
Pesantren Kauman Muhammadiyah Gelar Tasmi' Tahfizul Qur'an. Ilustrasi hafalan alquran

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PANJANG— Ada beragam metode dan program inovatif untuk menghafal dan melancarkan hafalan Alquran tersebut bagi santri. Salah satunya adalah Program Tasmi’ yang dilakukan Pondok Pesantren (Pontren) Kauman Muhammadiyah Padang Panjang.

Pesantren ini menggelar Tasmi' Tahfizul Qur'an lima Juz di Aula Buya Hamka, Senin (11/10). Mudir (Direktur) Pontren, Derliana, mengatakan, acara ini merupakan kegiatan mendengarkan hafalan tiap santri di hadapan para guru dan santri lainnya.

"Sekali duduk, santri yang ditunjuk akan men-tasmi'-kan hafalan Alquran. Guru-guru dan santri lainnya menyimak dan mengoreksi bila terjadi kesalahan. “Di akhir Tasmi’ santri yang bersangkutan, dilakukan pengujian," kata Derliana.

Dia menyebut Tasmi' Tahfizul Qur'an telah menjadi program inovatif tahunan di pontren yang dipimpinnya. Tujuannya guna memberikan ruang kepada para santri untuk menunjukkan kemampuan hafalan.

Derliana menyebutkan Tasmi' Alquran merupakan salah satu program yang bertujuan mempertahankan hafalan Alquran oleh masing-masing santri. 

Ketua Pelaksana, Nicky Sondra,  mengatakan kegiatan ditayangkan live di YouTube dan disaksikan secara langsung. Supaya saat para santri memperlihatkan kemampuan hafalan kitab suci, dapat disaksikan secara langsung dan virtual oleh orang tua dan kerabat. 

Nicky menjelaskan, surat yang di-tasmi' yang dibacakan para santri adalah adalah surat pada Juz 1, 2,3 serta Juz 29 dan 30. "Kami berharap dengan memfasilitasi kegiatan seperti ini, para santri lebih giat memperdalam hafalan," ujar Nicky.  

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement