REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi dan aktris Mawar de Jongh baru saja merilis lagu berjudul "Pernah Salah". Di lagu tersebut, dia mengalami banyak tantangan terlebih untuk nada tinggi.
"Pernah Salah" diciptakan oleh Alam Urbach dengan balutan strings, piano, dan gitar yang enak didengar serta powerful. Mawar mengaku proses rekaman lagu "Pernah Salah" cukup lama dan memiliki banyak tantangan. Salah satu kesulitan yang dihadapi adalah banyak nada tinggi.
"Ada banyak bagian yang nadanya tinggi di mana aku harus melakukan belting (high chest voice). Namun, karena bantuan tim yang hadir ketika rekaman, semua berjalan lancar," kata Mawar dalam keterangan resminya dikutip pada Selasa (12/10).
Pelantun "Lebih Dari Egoku" ini berharap para Mawaries atau sebutan untuk penggemar Mawar dapat menikmati lagu barunya. Sebab menurutnya, lirik lagu "Pernah Salah" sangat dekat dengan pengalaman semua orang
"Semoga Mawaries dan teman-teman lainnya senang dengan kehadiran 'Pernah Salah'. Juga, semoga kalian semua bisa relate dengan lagu yang liriknya, suasananya, dan aransemennya spesial ini," ujar gadis kelahiran 26 September 2001 itu.
Sementara itu, Simhala Avadana yang akrab disapa Mhala selaku A&R Trinity Optima Production menyebutkan bahwa "Pernah Salah" adalah lagu yang enak untuk didengarkan, tapi tidak semua orang bisa menyanyikannya. Saat mendengar "Pernah Salah" untuk pertama kalinya, Mhala langsung merasa lagu tersebut cocok untuk Mawar.
Dia ingin menantang pelantun "Sedang Sayang Sayangnya" tersebut untuk menyanyikan lagu yang tingkat kesulitannya berbeda dari beberapa lagu sebelumnya.
"Saat rekaman, ternyata apa yang dilakukan dan diberikan Mawar melampaui ekspektasi saya. Dia berhasil seratus persen. Prosesnya seru karena di beberapa bagian refrain, saya minta dia explore kemampuan beltingnya," kata Mhala.
"Karena Mawar juga seorang aktris, dia bisa memposisikan dirinya berada di posisi sosok yang menyesal itu. Dia full of surprises dan mau belajar. Jadi, banyak kejutan darinya di lagu 'Pernah Salah'," lanjutnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika