REPUBLIKA.CO.ID, Bali dibuka kembali bagi turis asing mulai 14 Oktober 2021. Pembukaan Bali adalah upaya memulihkan perekonomian Pulau Dewata yang terpuruk.
Wisatawan asing menurun hingga 97 persen. Jumlah wisatawan Nusantara turun 27 persen. Tingkat hunian kamar hotel di bawah 20 persen.
Wisata Bali penting bagi perekonomian nasional. Di 2019, wisata Bali berkontribusi 29 persen ke devisa nasional.
Pandemi menyebabkan pertumbuhan ekonomi Bali paling terpuruk se-Indonesia. Pada triwulan II 2021, BPS mencatat perekonomian Bali mengalami pertumbuhan positif 2,83 persen (yoy). Angka pertumbuhan itu meningkat dari -9,81 persen (yoy) pada triwulan sebelumnya.
Sebelum membuka diri Bali mengejar terus target vaksinasi. Per 8 Oktober 2021, vaksinasi di Provinsi Bali telah mencapai 98 persen untuk dosis pertama dan lebih dari 80 persen untuk dosis kedua.