REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Peluang suporter untuk kembali ke stadion mulai terbuka. PT Liga Indonesia Baru sebagai operator mulai mengkaji kemungkinan suporter datang ke stadion.
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts memberikan pendapatnya soal peluang tersebut. Dia enggan berkomentar banyak mengingat hal itu belum pasti.
"Saya belum bisa memberikan komentar soal itu jika belum ada pernyataan resmi," kata Robert, Kamis (14/10).
Pelatih asal Belanda ini menyebut sebelum suporter diizinkan ke stadion, seharusnya sistem bubble tidak.perlu lagi digunakan. Mengingat salah satu tujuan sistem bubble adalah menghindari perjalanan jauh laga kandang dan tandang.
"Jika memang mereka memperbolehkan suporter utk datang ke stadion, itu akan menjadi sebuah liga yang digelar secara normal dan tidak akan perlu lagi adanya sistem gelembung sehngga pertadningan digelar secara kandang dan tandang," kata Robert.
Sistem bubble sudah dilakukan sejak kompetisi Liga 1 2021/2022 dimulai. Kini klub liga memulai seri kedua yang dipusatkan di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.
"Kami semua harus terus mengikuti peraturan yang ada dan itu seudah jelas, stadion harus kosong dan kita semua tidak bola berkerumun," kata Robert.
Untuk itu, Robert meminta suporter tidak perlu datang ke stadion mengingat stadion seharusnya kosong bagi penonton. Dia mengklaim suporter sesungguhnya adalah yang mendukung Persib dari rumah.
"Jadi untuk saat ini, suporter sesungguhnya adalah mereka yang mendukung dari rumah," kata Robert.