REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Ben White mengungkapkan alasan di balik start lambat Arsenal musim ini. Bek tengah tersebut mengawali debut dengan kekalahan Arsenal atas Brentford, usai dibeli seharga 50 juta euro dari Brighton musim panas lalu. Arsenal kalah dalam tiga laga pembuka Liga Primer Inggris, tanpa mencetak satu gol pun, dan kebobolan sembilan kali.
White mengakui, Arsenal tak terlihat seperti klub besar saat pertama kali bergabung. Ia mengatakan tidak memiliki masalah adaptasi selama di Arsenal, karena semua orang di klub sangat menyambutnya dengan ramah. Sayang, ia harus absen dua laga karena terjangkit virus Covid-19.
''Clean sheet adalah tujuan tim. Saya tidak berpikir itu bukan hanya (masalah) empat bek dan gol yang menjaga tetap clean sheet, ini (masalah) seluruh tim,'' ungkap White, dikutip dari Mirror, Jumat (15/10).
Setelah memperbaiki catatan clean sheet, Arsenal mulai bangkit dan mendapatkan 10 poin dari empat pertandingan terakhir di liga. White memainkan peran krusial dalam kebangkitan tersebut. Arsenal ditahan imbang tanpa gol oleh Brighton sebelum jeda internasional.
Kini the Gunners berada di posisi 11 klasemen liga, selisih empat poin dari zona Eropa. White dan Arsenal kini harus mempersiapkan diri untuk menghadapi Crystal Palace di Emirates Stadium akhir pekan nanti.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Liverpool
|
11 | 9 | 1 | 1 | 21 | 15 | 28 |
| 2 |
Manchester City
|
11 | 7 | 2 | 2 | 22 | 9 | 23 |
| 3 |
Chelsea
|
11 | 5 | 4 | 2 | 21 | 8 | 19 |
| 4 |
Arsenal
|
11 | 5 | 4 | 2 | 18 | 6 | 19 |
| 5 |
Nottingham Forest
|
11 | 5 | 4 | 2 | 15 | 5 | 19 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika