Sabtu 16 Oct 2021 10:34 WIB

Ini yang Membuat Orang Tua Percaya Siswa Ikut PTM

Sekolah harus menyediakan fasilitas cuci tangan.

Red: Muhammad Hafil
Ini yang Membuat Orang Tua Percaya Siswa Ikut PTM. Foto:   Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 dr. Reisa Broto Asmoro .
Foto: Istimewa
Ini yang Membuat Orang Tua Percaya Siswa Ikut PTM. Foto: Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 dr. Reisa Broto Asmoro .

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro menyampaikan, dengan memastikan lingkungan sekolah yang aman dari Covid-19 termasuk menyediakan fasilitas cuci tangan menggunakan sabun bisa meningkatkan kepercayaan orang tua untuk mengizinkan anak-anak mereka kembali ke sekolah.

“Pemerintah bahkan mewajibkan ketersediaan sarana wash atau water sanitation and hygiene sebagai syarat dibukanya kembali sekolah,” ujar Reisa dalam keterangan persnya di Kantor Presiden.

Baca Juga

Reisa mengungkapkan, sebagian besar orang tua siswa di semua tingkat pendidikan percaya bahwa sekolah sudah cukup siap untuk melanjutkan pembelajaran tatap muka dan akan mengizinkan anak-anak mereka kembali ke sekolah. Hal ini berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan UNICEF pada 10-14 September 2021 di 34 provinsi dengan mengumpulkan tanggapan melalui telepon dari 1.200 orang tua dan wali murid dari anak-anak pra-sekolah, TK, SD, SMP, dan SMA.

“Ini adalah perkembangan bagus sebagai hasil dari kerja keras kita bersama,” kata dia.

Lebih lanjut, Reisa juga menyampaikan, kemitraan swasta dengan pemerintah untuk menyediakan cuci tangan pakai sabun menunjukan keseriusan dalam mewujudkan sekolah yang aman dari Covid-19. Dalam kemitraan tersebut, sebanyak 15 ribu sekolah di berbagai daerah di Indonesia akan menerima perlengkapan untuk menjadikan sekolah aman dari Covid-19. Perlengkapan yang akan diterima oleh sekolah tersebut yakni sabun batang dan cair, cairan pembersih tangan, dan cairan desinfektan.

“Dengan adanya langkah-langkah mitigasi risiko Covid-19 seperti masker, saluran udara yang memadai di kelas, dan sistem hadir 50 persen, dan tersedianya tempat cuci tangan pakai sabun, sekolah dapat menjadi lingkungan yang lebih aman bagi anak-anak,” ujar Reisa.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement