Selasa 19 Oct 2021 19:12 WIB

Kritisi FIFA, Modric Dukung Benzema Raih Ballon d'Or

Benzema adalah pemain yang konsisten menampilkan performa optimal setiap pekan.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
 Karim Benzema dan Luka Modric (kanan) saat membela Real Madrid.
Foto: AP/Manu Fernandez
Karim Benzema dan Luka Modric (kanan) saat membela Real Madrid.

REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Satu per satu bintang lapangan hijau mengkritisi rencana Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA). Ini terkait agenda organisasi tersebut yang akan menyelenggarakan Piala Dunia setiap dua tahun sekali.

Keputusan tersebut belum final. Namun gaungnya sudah terdengar di mana-mana. Gelandang Real Madrid, Luka Modric, bersuara.

Baca Juga

"Bagi saya, Piala Dunia setiap dua tahun sekali, tidak masuk akal. Ini turnamen spesial karena semua orang menunggu selama empat tahun," kata Modric dalam konferensi pers jelang duel Madrid vs Shakhtar Donetsk, dikutip dari Marca, Selasa (19/10).

Modric menyinggung budaya negatif di FIFA. Menurut kapten Kroasia itu, para pejabat berwenang selalu sepihak dalam mengeluarkan kebijakan. Tak pernah melibatkan pemain untuk berdiskusi.

Jika agenda tersebut dipaksakan, ia tak berselera untuk menonton. Selanjutnya, Modric berbicara mengenai persaingan memperebutkan gelar pemain terbaik dunia (Ballon d'Or) 2021. Ia berharap Karim Benzema memenangkan penghargaan individu tersebut.

Benzema merupakan rekan Modric di Los Blancos. Sang gelandang sudah mengetahui kualitas penyerang asal Prancis itu. Seseorang yang konsisten menampilkan performa optimal setiap pekan.

"Dia pantas mendapatkannya. Itu karena bagaimana dia bermain tahun ini, dan perjalanan kariernya," ujar Modric.

Eks Tottenham Hotspur ini membahas situasi Madrid jelang duel kontra Donetsk. Kedua kubu bertemu pada matchday ketiga Grup D Liga Champions musim 2021/2022. Laga tersebut berlangsung di NSC Olimpiyskiy, Kiev, Rabu (19/10).

Kekalahan dari FC Sherrif Tiraspol menjadi pelajaran berharga untuk si putih. Sang raksasa tak ingin mengulang kesalahan yang sama. Target meraih tiga poin di Ukraina menjadi harga mati.

"Setelah jeda internasional, kami telah berlatih dengan sangat baik. Kami siap untuk pertandingan ini, dan saya yakin kami akan memiliki permainan yang hebat," jelas Modric.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement