REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyayi Rap Kanye Omari West secara resmi mengganti namanya. West kini resmi memiliki nama 'Ye' berdasarkan keputusan Pengadilan Tinggi Los Angeles, Amerika Serikat (AS). 

Perubahan nama itu diajukan West pertama kalinya pada 24 Agustus. Nama itu juga disetujui tanpa nama tengah atau belakang.

"Tidak ada keberatan, permohonan perubahan nama dikabulkan," kata Hakim Michelle Williams Court dalam dokumen pengadilan, dilansir laman Fox News, Rabu (20/10).

Ye sebelumnya sempat terbuka mengenai alasannya mengajukan petisi perubahan namanya. Kepada pembawa acara radio Big Boy pada 2018 lalu, perubahan nama itu ditujukan sebagai referensi untuk kata yang paling umum digunakan dalam Alkitab.

Menurut laman Deadline, penggambaran sejarah etimologis Merriam-Webster dari kata itu sering muncul dalam juru tulis agama sebagai bentuk jamak dari 'Anda'. Merriam-Webster juga mencatat bahwa nama tersebut lebih sering muncul sebagai bentuk kuno dari 'the'.

Saat itu, akun Twitternya menjadi akun maestro musik dan mode. Dia bahkan merilis album studio kedelapannya yang berjudul 'Ye' pada Juni 2018.

Terlepas dari perceraian dengan Kim Kardashian, mereka terlihat masih bersama pada 9 Oktober lalu. Mereka keluar dari hotel Ritz Carlton di New York City menjelang acara Kardashian di //reality// "Saturday Night Live". 

Kardashian mengajukan gugatan cerai pada Ye Februari lalu. Pengajuan cerai dilakukan Kardashian setelah muncul laporan yang mengklaim keduanya telah berpisah.

Namun, Kardashian memilih untuk mempertahankan nama belakangnya Kardashian West. Empat anak mereka juga masih memiliki nama belakang dari Ye sebelumnya.

Ye sendiri sebelumnya dilaporkan telah menjual peternakan Wyoming dan properti bisnis lainnyadengan harga 11 juta dolar AS atau setara dengan Rp 155 miliar. Ye sebelumnya menggunakan Wyoming sebagai tempat menciptakan karyanya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika