Kamis 21 Oct 2021 07:41 WIB

Lopetegui Kecewa Sevilla Gagal Menang di Markas Lille

Sevilla selalu imbang dalam tiga laga di Grup G Liga Champions.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Israr Itah
Pelatih kepala Sevilla Julen Lopetegui.
Foto: FRIEDEMANN VOGEL / POOL/EPA POOL
Pelatih kepala Sevilla Julen Lopetegui.

REPUBLIKA.CO.ID, LILLE -- Perjalanan Sevilla ke Prancis untuk menghadapi Lille dalam ajang Liga Champions hanya berbuah satu poin. Sevilla ditahan imbang Lille 0-0 di Stadion Pierre-Mauroy, Kamis (21/1) dini hari WIB. 

Ini merupakan hasil imbang ketiga Sevilla dari tiga laga di Grup G. Dengan nilai tiga, Sevilla tertinggal empat poin dari pemimpin grup Salzburg.

Baca Juga

Pelatih Sevilla Julen Lopetegui menyesali hasil imbang tersebut. Ia menilai timnya telah bermain bagus menghadapi lawan yang kuat. Namun aksi para pemainnya tidak cukup efektif untuk memenangkan pertandingan.

"Saya pikir kami bermain cukup bagus untuk menang. Imbang tidak cukup baik karena kami datang untuk tiga poin," ujar Lopetegui, dikutip dari Football Espana.

Ia merasa malu tidak mendapatkan kemenangan di kandang Lille dengan usaha yang besar dan respons terhadap semua masalah yang muncul. Lopetegui memainkan sistem 4-3-3, dengan Bono di bawah mistar gawang, dan empat bek Jesus Navas, Diego Carlos, Karim Rekik. dan Marcos Acuna.

Fernando dipasang sebagai gelandang bersama Thomas Delaney dan Oliver Torres di sampingnya. Sementara di lini serang ada Rafa Mir, Suso, dan Lucas Ocampos. 

Namun hal tersebut tidak cukup buat Sevilla menjebol gawang Lille. Sehingga Sevilla belum merasakan kemenangan dalam tiga pertandingan.

Adapun Lille berada di posisi tiga dengan nilai dua. Wolsfburg yang menghuni dasar klasemen juga mengoleksi nilai dua.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement